logo2

ugm-logo

Seminar Nasional

SEMINAR NASIONAL

“PENINGKATAN PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM
MANAJEMEN BENCANA”

Dalam Rangka Refleksi (Lesson Learnt) dan Arahan Kebijakan
Manajemen Bencana Di Indonesia

Yogyakarta, Kamis, 22 Desember 2011
SEKOLAH PASCASARJANA UGM

A.    Latar belakang

Masyarakat Internasional secara umum, dan masyarakat Indonesia tidak akan pernah lupa bagaimana gempa bumi dan tsunami meluluhlantakkan Aceh pada 26 desember 2004 yang lalu, Gempabumi dan Letusan Gunung Merapi tahun 2010, serta berbagai jenis bencana yang juga menarik perhatian dunia internasional tersebut karena jumlah kerugian dan korban jiwa yang banyak, dan proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana yang semakin kompleks permasalahannya dan memerlukan penanganannya yang terintegrasi dan menyeluruh serta memerlukan waktu yang panjang serta dana yang sangat besar. Perguruan Tinggi sebagai masyarakat akademik yang mempunyai berbagai keahlian yang sangat diperlukan dalam program Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Hal ini sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam setiap bencana tidak dipungkiri bahwa peranan Perguruan Tinggi yang tergabung dalam kelompok kelompok kerja penelitian, pendidikan dan pengembangan masyarakat juga ikut merespon baik dalam masa sebelum terjadi bencana, masa tanggap darurat, dan periode rehabilitasi dan rekonstruksi.


Melihat pentingnya peran Perguruan Tinggi dalam pengelolaan penanggulangan bencana, maka mahasiswa sebagai bagian penting dari Perguruan Tinggi sendiri perlu menunjukkan peran aktifnya dalam setiap kegiatan pengelolaan penanggulangan bencana. Kegiatan tersebut harus disusun secara terstruktur dan terprogram. Sehingga perlu adanya sebuah organisasi yang berfungsi mewadahi setiap kegiatan tersebut, dan menjaga keberlanjutan program-programnya. UGM sebagai Perguruan Tinggi yang peduli terhadap pengelolaan penanggulangan bencana merasa penting untuk melakukan inisiasi untuk terbentuknya organisasi mahasiswa peduli bencana.
Untuk mengetahui perkembangan terakhir mengenai kondisi Aceh setelah 7 tahun kejadian tsunami dan untuk mendorong komitmen dan deklarasi terbentuknya Asosiasi Mahasiswa Peduli Bencana maka perlu adanya Seminar Peringatan Tsunami Aceh.


B.    Nama Kegiatan

Seminar ini bertema:
“PENINGKATAN PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM MANAJEMEN BENCANA”
Dalam Rangka Refleksi 7 Tahun Tsunami Aceh dan Arahan Kebijakan Manajemen Bencana Di Indonesia

C.    Tujuan

Adapun tujuan kegiatan ini adalah :
1)    Peringatan/Refleksi 7 tahun bencana gempa bumi dan tsunami Aceh, 26 Desember 2006 dan bencana alam lainnya di Indonesia.
2)    Mengetahui peran Perguruan Tinggi/Mahasiswa dalam Penanggulangan Bencana.
3)    Terbentuknya Asosiasi Mahasiswa Peduli Bencana Indonesia (AsMa-PBI)

D.    Pembicara dan peserta

Peserta kegiatan ini adalah mahasiswa, kalangan umum dan lembaga- lembaga yang terkait dalam penanggulangan bencana dengan target peserta sebanyak 200 orang (Lihat Susunan Acara)

E.    Waktu dan tempat pelaksanaan

Kegiatan seminar akan dilaksanakan pada Kamis 22 Desember 2011, pukul 08.00- 15.00 WIB, bertempat di ruang seminar Lt. 5. Gd. Lengkung Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada

F.    Susunan Acara

Waktu

Kegiatan

Petugas

Penanggung Jawab

08.00 – 08.30

Registrasi Peserta

Resepsionis

Sie. Acara + Sie. Kesekretariatan

08.30 – 09.00

Opening Ceremony

o   Laporan Ketua Panitia

o   Sambutan Direktur Sekolah Pasca Sarjana UGM

o   Pembukaan oleh Rektor UGM

MC

 

Sie. Acara

09.00-09.45

Keynote Speech :

Peluang dan Tantangan Perguruan Tinggi dalam Manajemen Bencana (Belajar dari Negara Maju dan Indonesia)

Oleh : Prof. Dr. Sudibyakto/ Unsur Pengarah BNPB)

Moderator :

Prof. Ir. Suryo

Purwono, M.Sc.,

Ph.D

Sie. Acara

 

09.45-10.30

Materi I :

Lesson Learnt dari Pengalaman Menangani Bencana Tsunami Aceh

Ir. Budi Atmadi Adiputro

(Sekjen PMI Pusat)

Moderator :

Prof. Dr. Sudibyakto

Sie. Acara

 

 

10.30-11.15

Materi II :

Analisis Risiko Multi Bencana di Indonesia

Dr. Danang Sri Hadmoko, M.Sc

(UGM)

Moderator :

dr. Hendro

Wartatmo, Sp.B

Sie. Acara

11.15-12.00

Materi III :

Lesson Learnt Hasil Monev

Penanggulangan Bencana

di Indonesia

Prof. Sarwidi, MSCE, Ph.D (Guru Besar UII/Pengarah PNPB)

Moderator :

Dr. Dina Ruslanjari

Sie. Acara

12.00-13.00

Istirahat, Sholat, Makan

Panitia

Sie. Acara + Sie

Konsumsi

13.00-14.30.

Pembentukan Student Association for Disaster Management (Asosiasi

Mahasiswa Penduli Bencana)

Oleh : Mahasiswa Magister MB/Geoinfo

(UGM/UII/UPN/UMY/UNJ/UMS Surakarta, Unsyiah, dll)

Moderator :

Prof. Dr. Hartono,

DEA, DESS

Sie. Acara

14.30-15.00

Closing Ceremony

MC

Sie. Acara

.

Rangkaian Kegiatan

Pembukaan
Waktu : 08.00 – 09.30

Sambutan pertama oleh Prof. Ir. Suryo Purwono, M.Sc., Ph.D, beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada peserta yang berhadir dan juga kepada panitia yang telah bekerja untuk pelaksanaan pada kegiatan. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Dies Natalis Sekolah Pascasarjana. Sekolah pascasarjana mempunyai Program Baru yaitu Program Magister (S2) Manajemen Bencana. Beliau berharap diskusi yang dilakukan pada kegiatan ini bisa sinergi dengan yang ditempuh saat ini untuk manajemen bencana.

Pembukaan oleh Rektor UGM oleh Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., beliau menjelaskan bahwa perguruan tinggi mempunyai visi dan misi yang salah satunya adalah untuk kepentingan Negara dan kemanusiaan. Seperti halnya dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Pendidikan bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa penerus bangsa dalam mengatasi masalah yang rumit dan dinamis serta mengidentifikasi permasalahan bangsa yang rekursif. Penelitian merupakan salah satu tahap dalam membentuk mahasiswa yang ilmiah. Dalam bencana, maka tri dharma yang ketiga yaitu pengabdian kepada masyarakat. Trial yang akan lebih baik adalah mengenai pemahaman terhadap localism yaitu pergerakan masyarakat local.

Keynote Speech:
Waktu : 09.00 – 09.30
Moderator : Prof. Ir. Suryo Purwono, M.Sc., Ph.D

Prof. Dr. Sudibyakto selaku unsur Pengarah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan judul materi “Peluang dan Tantangan Perguruan Tinggi dalam Manajemen Bencana (Belajar dari Negara Maju dan Indonesia)”. Beliau menyampaikan bahwa tugas kita sekarang meningkat karena frekuensi bencana yang juga bertambah. Dalam bencana, mahasiswa mempunyai peran yang besar sekali. Perguruan tinggi juga mengambil peran yang sangat penting. Hal ini disebabkan karena bencana bisa dikaji secara multidisiplin ilmu. Dalam penanganan bencana, membentuk jaringan (networking) dalam suatu partnership dalam fungsi visi melaksanakan penelitiandan pengembangan Ipteks. Leadership juga penting, misalnya dalam bencana maka seorang pemimpin harus mengetahui tentang manajemen bencana dan quick respon. Keterlibatan private sector dan integrated sector juga perlu diperhatikan. Di Indonesia sudah terbentuk organisasi bencana didaerah yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Diharapkan, mahasiswa bisa bangkit untuk meningkatkan peran dalam manajemen bencana.

Materi I
Waktu : 10.00 – 10.45
Moderator : Prof. Dr. Sudibyakto

Ir. Budi Atmadi Adiputro selaku Sekjen PMI Pusat dengan materi berjudul “Lesson Learned dari Pengalaman Menangani Bencana Tsunami Aceh”. Pada kesempatan ini, dijelaskan mengenai pengalaman dalam menangani bencana tsunami di aceh tahun 2004 dari kacamata pribadi sebagai staf darurat, hikmah dari kejadian tsunami yang merupakan bencana terbesar pada saat itu, serta pengalaman praktis dalam tantangan dan peluang perguruan tinggi. Dalam keadaan darurat bencana, prinsip yang harus diterapkan adalah kendalikan dan tangani secara cepat, tanggap dan terkoordinir. Tetap berpegang bahwa masalah kemanusiaan diatas masalah kebudayaan dan politik. Hikmah yang di ambil dari bencana ini adalah adanya dasar hokum berupa UU Penanggulangan bencana dan lahirnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang sebelumnya Bakornas dengan Pengarahnya para Menteri. Peran PMI dalam bencana sangat penting karena PMI memberikan bantuan kepada korban, baik dalam membangun rumah, sekolah, bangunan, dan dalam hal sandang dan pangan. Dalam hal tantangan dan peluang, Perguruan tinggi adalah merupakan Agent of Change meliputi perencanaan dan pengembangan teknologi baik secara teknis dan non teknis.

Materi II
Waktu : 10.45 – 11.30
Moderator : dr. Hendro Wartatmo, Sp.B.KBD

“Risiko Multi Bencana di Indonesia” disampaikan oleh Dr. Danang Sri Hadmoko, M.Sc selaku Sekretaris Program Magister Manajemen Bencana. Beliau menjelaskan mengenai risiko bencana yang tinggi di Indonesia, pendekatan dalam analisis risiko serta kasus tsunami Aceh dan merapi yang terjadi di Yogyakarta. Indonesia berisiko tinggi terhadap bencana karena factor alam, terletak pada pertemuan lempeng tektonik. Selain itu, factor iklim , fenomena social dan berbagai risiko lainnya. Ada 2 faktor yaitu karakteristik adanya ancaman serta kerentanan sehingga perlu adanya pendekatan dalam manajemen bencana. Pada kasus Tsunami Aceh, telah dilakukan riset dengan tujuan memetakan arah gelombang yang terjadi saat tsunami. Salah satunya dengan pendekatan mengukur tinggi gelombang, arah jatuhnya pohon. Sementara itu, pada kasus merapi misalnya dengan melihat distribusi aliran lahar, pemetaan kerusakan bangunan didaerah sungai.

Materi III
Waktu : 11.30 – 12.15
Moderator : Dr. Dina Ruslanjari

Materi “Lesson Learned Hasil Monev Penanggulangan Bencana di Indonesia” disajikan oleh Guru Besar Universitas Islam Indonesia (UII) yang juga merupakan Pengarah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Prof. Sarwidi, MSCE, Ph.D. Paradigma lama mengenai penanggulangan bencana adalah incidental yaitu kalau ada bencana saja. Sekarang, penanggulangan bencana dilaksanakan secara sistematis, komprehensif dan Integratif tidak hanya pada saat ada bencana namun sudah di siapkan sebelum bencana. Beliau memaparkan Struktur, fungsi dan pelaksana dari Pengarah BNPB serta mengenai Monitoring dan Evaluasi yang dilaksanakan. Hasil rangkuman kegiatan penanggulangan bencana ada dalam Buku rekam Jejak yang akan segera diterbitkan.

Pembentukan Student Association for Disaster Management (Asosiasi Mahasiswa Peduli Bencana)
Waktu : 13.00 – 14.30

Badaruddin, selaku wakil mahasiswa Magister Manajemen Bencana menyampaikan bahwa pertemuan ini lahir dari kesadaran kritis dalam persoalan kebencanaan, memiliki kepedulian dan tanggung jawab social dalam penanggulangan bencana, bukan sebagai stigma namun kenyataan dan perlu diwujudkan. Latar belakang pembentukan asosiasi ini adalah untuk mengakomodasi kesadaran kritis melalui kesadaran penanggulangan bencana, mahasiswa sebagai actor intelektual menanggapi kemanusiaan, peran serta akademis dalam melakukan kegiatan-kegiatan penanggulangan bencana memiliki posisi strategis bagi mitra kerja di lapangan, berpartisipaso aktif dan siap sedia mengisi kekurangan SDM dalam merespon situasi nasional yang berkembang. Target yang ingin dicapai dalam pembentukan asosiasi ini secara jangka pendek adalah terbangunnya kesadaran dan pemahaman kolektif dalam mengartikulasikan gagasan dan ide demi mewujudkan tatanan social yang sadar bencana, terbentuknya wadah asosiasi mahasiswa peduli bencana, serta terciptanya struktur dan pengurus. Secara jangka panjang diharapkan adanya eksistensi organisasi secara berkelanjutan serta berpartisipasi aktif dalam kegiatan penanggulangan bencana nasional.

Download Poster

Di dunia magis kasino online, Spin Gratis adalah salah satu bonus yang paling dicari, menawarkan pemain kesempatan untuk memutar gulungan permainan slot tanpa mempertaruhkan uang mereka sendiri. Pemain Austria memiliki berbagai pilihan fantastis untuk menikmati bonus ini, dan panduan komprehensif kami untuk https://smartbonus.at/freispiele/ Free Spins memberikan wawasan mendetail tentang penawaran Free Spins terbaik yang tersedia. Panduan ini dirancang untuk membantu pemain pemula dan berpengalaman menavigasi berbagai bonus Free Spins yang ditawarkan oleh kasino online top Austria. Panduan kami mempelajari mekanisme Free Spins, menjelaskan cara kerjanya dan cara memaksimalkan potensinya. Baik itu bagian dari paket sambutan atau penawaran yang berdiri sendiri, penting untuk memahami syarat dan ketentuan, seperti persyaratan taruhan dan batasan permainan. Perbandingan dan ulasan kami tentang berbagai penawaran spin gratis memastikan Anda memiliki informasi terbaru di ujung jari Anda. Kami juga memberikan tips ahli tentang cara mendapatkan hasil maksimal dari putaran gratis ini dan meningkatkan peluang Anda untuk mengubahnya menjadi kemenangan nyata. Dengan panduan kami, Anda akan diperlengkapi dengan baik untuk memanfaatkan penawaran spin gratis terbaik di Austria, menjadikan setiap sesi slot lebih menarik dan berpotensi memberi Anda hadiah.