Kerangka Acuan Kegiatan
Seminar dan Workshop Online
PENYUSUNAN RENCANA PENANGGULANGAN BENCANA DAN KRISIS KESEHATAN DI PUSKESMAS
(PUSKESMAS DISASTER PLAN)
26-27 Oktober 2020
LATAR BELAKANG
Bencana yang terjadi akan mengakibatkan banyak korban jiwa yang membutuhkan pertolongan secepat mungkin. Selama ini sistem penanganan bencana lebih prioritas pada bencana alam. Penting disadari bahwa bencana non alam seperti pandemik akan terus mengancam kehidupan manusia. Puskesmas merupakan lini terdepan yang memegang peranan utama untuk kesiapan bencana dan penanganan korban bencana. Hal ini menjadi sangat penting bagi puskesmas menyiapkan tim ataupun strategi dalam menghadapi bencana baik alam maupun non alam. Strategi yang dibutuhkan tidak hanya dalam hal teknis medis tapi juga manajemen dalam mengatur situasi di puskesmas dan juga bahkan mengubah desain ruangan ataupun alur layanan kesehatan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Krisis Kesehatan, pembentukan klaster kesehatan pada tingkat pusat dan daerah bertujuan untuk meningkatkan koordinasi, kolaborasi, dan integrasi dalam penanggulangan krisis kesehatan. Puskesmas di bawah koordinasi dinas kesehatan yang aktif dalam pelayanan kesehatan masyarakat ikut bertanggung jawab dalam pelaksanaan upaya prakrisis kesehatan tersebut. Prinsipnya puskesmas ikut berperan untuk menjaga sistem kesehatan tetap berjalan normal meski terjadi krisis kesehatan atau bencana.
Pengembangan dokumen perencanaan penanggulangan bencana di tingkat puskesmas (Puskesmas Disaster Plan) masih sangat jarang dilakukan. Sementara selama ini yang terjadi adalah banyak puskesmas mengalami kekacauan pelayanan kesehatan ketika terjadi bencana. Puskesmas yang belum memiliki dokumen perencanaan penanggulangan bencana akan kesulitan untuk mengoperasionalkan manajemen penanganan bencana mulai dari pembagian tugas yang jelas, alur komunikasi dan rencana alternatif. Puskesmas harus memahami bahwa dokumen Puskesmas Disaster Plan sebagai salah satu bentuk kesiapan puskesmas untuk menghadapi bencana alam dan bencana non alam. Ini menjadi pembelajaran bagi seluruh fasilitas kesehatan terutama puskesmas saat terjadi bencana non alam pandemi COVID-19 yang menuntut puskesmas harus siap, khususnya dalam pelaksanaan layanan COVID-19 tapi juga tidak mengganggu layanan rutin sehari - hari terhadap pasien non COVID-19.
Dengan demikian sudah saatnya puskesmas memahami pentingnya menyusun dokumen perencanaan penanggulangan bencana operasional mungkin yang mencakup semua rencana kebutuhan dan penanganan bencana alam dan non alam. Workshop Puskesmas Disaster Plan ini akan membahas bagaimana upaya penyusunan rencana penanggulangan bencana di tingkat puskesmas, apa saja komponen, indikator penilaiannya, siapa saja yang terlibat hingga sharing pengalaman dalam pengembangan Puskesmas Disaster Plan.
TUJUAN
Seminar dan workshop ini bertujuan untuk mendorong puskesmas dalam menyusun dan mempersiapkan rencana penanggulangan bencana dan krisis kesehatan di wilayah kerja puskesmas masing - masing.
PESERTA
Perserta adalah kepala puskesmas dan/ atau tim penanggulangan bencana puskesmas. Tim atau perorangan yang mewakili puskesmas diharapkan berasal dari unsur pimpinan (kepala puskesmas, KTU), operasional (dokter umum, perawat, bidan), logistik (Gizi, apoteker, tenaga kesehatan masyarakat, rumah tangga), perencanaan (administrasi, keuangan, dan medical record).
PROSES KEGIATAN
Bimbingan teknik ini akan dilaksanakan secara online melalui online. Proses kegiatan sebanyak 2 kali pertemuan meliputi penyampaian materi dan penugasan.
OUTPUT KEGIATAN
Setelah melalui proses Seminar dan workshop maka pihak puskesmas akan mempunyai tenaga yang terlatih dan memahami Teknik penyusunan dokumen Puskesmas Disaster Plan.
TENAGA KONSULTAN DAN ASISTEN KONSULTAN
- dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD
- dr. Handoyo Pramusinto, SpB
- dr. Sulanto Saleh Danu, Sp.FK
- dr. Bella Donna, M.Kes
- Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt
- Madelina Ariani, SKM, MPH
- Happy Pangaribuan, SKM, MPH
Jadwal dan Materi Kegiatan
Hari tanggal : Senin - Selasa / 26 - 27 Oktober 2020
Pukul : 09.00 – 12.00 WIB
Tempat : di tempat masing - masing
Rundown Kegiatan
Hari Pertama | ||
Waktu | Materi/Kegiatan | Narasumber/ fasilitator |
09.00 – 09.10 | Pembukaan | |
09.10 – 09.40
09.40 – 09.50 |
Materi 1: Konsep dan komponen puskesmas Disaster Plan Diskusi |
Dr Bella Donna MKes |
09.50 – 10.20 10.20 – 10.35 |
Materi 2 : Sistem Komando dan Pengorganisasian Diskusi |
Dr Hendro Wartatmo SpB KBD |
10.35 – 11.05 | Penugasan Sistem Komando dan Pengorganisasian | Fasilitator |
11.05 – 11.35
11.35 – 11.50 |
Materi 3 : Logistik Medik, Manajemen Relawan dan Fasilitas Diskusi |
Dr Sulanto Saleh Danu SpFK |
11.50 – 12.00 | Penutupan hari I dan Arahan Hari II | Fasilitator |
Hari Kedua | ||
Waktu | Materi/Kegiatan | Narasumber/ fasilitator |
09.00 – 09.10 | Pembukaan | Fasilitator |
09.10 – 09.40 09.40 – 09.50 |
Materi 4: Surveilans Kesehatan dan Data Informasi Diskusi |
Apt Gde Yulian Yogadhita MEpid |
09.50 – 10.20 | Materi 5 : Analisis Risiko dan SOP |
Madelina Ariani SKM MPH
|
10.20 – 10.50 | Diskusi dan Penugasan Analisis Risiko |
Fasilitator
|
10.50 – 11.10
11.10 – 11.20 |
Materi 6 : Pemberdayaan Masyarakat dan Komunikasi Diskusi |
Dr Bella Donna MKes |
11.20 – 11.50 | Materi 7 : Pengembangan Skenario, Form dan Peta Respon |
|
11.50 – 12.00 | Penutupan |
PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan seminar dan workshop Rencana Penyusunan Penanggulangan Bencana di Puskesmas (Puskesmas Disaster Plan). Kami berharap puskesmas dapat memahami Teknik penyusunan dokumen Puskesmas Disaster Plan. Sebagai lembaga riset dan konsultasi, Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (PKMK FK-KMK) UGM, akan memberikan sumbangan pengembangan inovasi dalam dunia keilmuan di bidang kesehatan dan Manajemen Bencana di Puskesmas.
Contact Person :
Konfirmasi Kepesertaan : Dewi Catur (0818263653)
Konfirmasi Konten : Happy R Pangaribuan (085358727172)