Publikasi ini menggambarkan tentang 8 buah studi kasus yang menginspirasi dari Afrika dan Asia. Buku ini berjudul “Women’s Leadership in Resilience”. Studi kasus tersebut khususnya berasal dari Vietnam, Liberia, Myanmar, Malawi, Bangladesh, Senegal, Cambodia dan Kenya. Pengetahun tentang konsep kerentanan gender penting untuk memberikan pemahaman tentang dampak bencana yang berbeda pada laki-laki dan perempuan. Kurang beruntungnya perempuan dari segi sosial dan ekonomi berasal dari peran konstruksi sosial, diskriminasi yang sistematis maupun ketidakseimbangan kekuatan antara laki-laki dan perempuan. Penting untuk memahami kerentanan wanita terhadap bencana dan perubahan iklim. Publikasi ini menjelaskan tentang wanita sebagai agen yang aktif dalam aksi kemanusiaan dan pembangunan resiliansi. Hak perempuan yang sama dalam berpartisipasi dan menentukan keputusan menjadi inti utama. Berbagai setting negara dengan berbagai macam kondisi lingkungan serta resikonya bagi perempuan serta kemapuan perempuan lokal dalam menaggapi dan berkontribusi dalam menjawab kondisi tersebut dipaparkan secara menyeluruh. Selengkapnya Klik Disini