logo2

ugm-logo

Blog

 

 

KAK

PENGANTAR

Pandemi yang terjadi menyadarkan banyak pihak sudah saatnya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap manajemen bencana kesehatan dalam konsep dan praktik. Bapak/Ibu yang berasal dari universitas, organisasi profesi, praktisi kebencanaan sektor kesehatan, LSM ataupun mahasiswa tentu sudah mengetahui peran masing-masing dalam manajemen bencana kesehatan. Dapat diketahui dari pengalaman maupun dari pelatihan yang sudah pernah diikuti. Namun perlu diketahui ilmu manajemen bencana kesehatan terus berkembang mengikuti jenis bencana yang terjadi, mengikuti karakteristik daerah atau kapasitas daerah, serta mengikuti kebijakan daerah. Salah satunya multi disaster yang sudah pernah dialami Indonesia yaitu Gempa Mamuju di tengah-tengah pandemi COVID-19, kemudian terjadinya pandemi COVID-19 dalam waktu yang lama yang benar-benar menguji sistem kesehatan. Hal tersebut jelas menuntut peran sektor kesehatan serta luar sektor kesehatan dalam penanggulangan bencana dan krisis kesehatan.

Sejauh manakah pemahaman Bapak/ Ibu terhadap manajemen penanganan bencana sektor kesehatan? Penguasaan Konsep Disaster Logic Model dan Incident Command System adalah konsep dan isu penting penting dalam memahami manajemen bencana bidang kesehatan/ Disaster Health Management (DHM). Dalam praktiknya manajemen penanganan bencana sektor kesehatan menghadapi banyak tantangan, tidak hanya berasal dari internal sektor kesehatan dalam memandang penanganan bencana, tetapi juga dari luar sektor kesehatan dalam penanggulangan krisis kesehatan dan bencana kesehatan. Terutama pada setiap komponen yang terlibat dalam membentuk kesehatan masyarakat, baik pada situasi normal yang disiapkan untuk kuat dalam menghadapi bencana, baik pada situasi bencana yang membutuhkan respon pelayanan kesehatan yang tepat dan cepat, maupun pada situasi pasca bencana untuk kembali pada derajat kesehatan semula ataupun lebih baik.

Bapak/ Ibu penggiat bencana kesehatan, PKMK FK-KMK UGM kali ini menyelenggarakan sebuah webinar untuk berkontribusi dalam memberikan gambaran terhadap konsep dan isu yang esensial dan penting dalam memahami bagaimana integrasi kesehatan masyarakat dalam manajemen penanganan bencana sektor kesehatan.

Tujuan Umum

Memberikan gambaran terhadap konsep dan isu yang esensial dan penting dalam memahami manajemen bencana bidang kesehatan/ Disaster Health Management (DHM).

Tujuan Khusus

  1. Menjelaskan konsep Disaster Logic Model dan pendekatan ancaman menyeluruh (all hazard approach) dalam manajemen penanganan bencana sektor kesehatan
  2. Menjelaskan gambaran umum mengenai Incident Command System (ICS) dan interkonektivitasnya dalam sistem manajemen kesehatan
  3. Menjelaskan tentang manajemen SDM kesehatan dan kompetensi tenaga kesehatan dalam bencana

 

OUTPUT KEGIATAN

  1. Dokumentasi webinar berupa rekaman dan reportase kegiatan
  2. Sertifikat terakreditasi yang bisa didapatkan peserta melalui mekanisme ujian pasca webinar

 

TARGET PESERTA

Sasaran kegiatan ini adalah:

  1. Praktisi dan ahli di bidang manajemen penanganan bencana sektor kesehatan
  2. Praktisi dan ahli di bidang kesehatan masyarakat
  3. Pemangku kebijakan di bidang kesehatan terutama manajemen penanganan bencana sektor kesehatan
  4. Mahasiswa pascasarjana dengan minat kesehatan masyarakat dan manajemen penanganan bencana sektor kesehatan
  5. Mahasiswa S1 di bidang kesehatan
  6. Masyarakat umum yang memiliki minat di bidang manajemen penanganan bencana sektor kesehatan
  7. Fasilitas pelayanan kesehatan : dinkes, rumah sakit, klinik, puskesmas

KLIK PENDAFTARAN https://bit.ly/Reg-WebinarDHM

WAKTU PELAKSANAAN

Pelatihan ini akan dilaksanakan sebanyak 2 batch (Gelombang) selama 2024. Peserta bebas memilih mengikuti pelatihan pada batch keberapa, dengan pembagian waktu sebagai berikut :

 

Batch 1

Hari, Tanggal  : Sabtu, 30 Maret 2024
Waktu  : 09.00-12.00 WIB
Tempat  : * dalam konfirmasi

DOWNLOAD MATERI

Batch 2

Hari, Tanggal    : Sabtu, 20 Juli 2024
Waktu  : 09.00-12.00 WIB
Tempat  : * dalam konfirmasi

 

RUNDOWN KEGIATAN

Waktu (WIB) Materi/Kegiatan Narasumber
08.00 – 09.00 Registrasi Panitia
09.00 – 09.15 Pengantar Ketua PKMK FK-KMK UGM
09.15 – 10.00 Materi 1: Konsep Disaster Logic Model dan All Hazard Approach
  • Penyampaian Materi (30 menit)
  • Diskusi dan Tanya Jawab (15 menit)
dr. Bella Donna, M.Kes
10.00 – 10.40 Materi 2: Incident Command System
  • Penyampaian Materi (30 menit)
  • Diskusi dan Tanya Jawab (10 menit)
dr. Hendro Wartatmo, SpB-KBD
10.40 – 11.00 Coffee Break  
11.00 – 11.40 Materi 3: Manajemen SDM Kesehatan dan Kompetensi Tenaga Kesehatan dalam Bencana Sektor Kesehatan
  • Penyampaian Materi (30 menit)
  • Diskusi dan Tanya Jawab (10 menit)
Madelina Ariani, SKM, MPH
11.40 – 11.55 Closing Remarks Divisi Manajemen Bencana Kesehatan PKMK FK-KMK UGM
11.55 – 12.00 Penjelasan Mekanisme Ujian dan Penutup  

 

 

BIAYA PENDAFTARAN

  1. Untuk praktisi ahli, pemangku kebijakan, dan masyarakat umum: Rp. 200.000/orang
  2. Untuk mahasiswa: Rp100.000/orang

Peserta mendapatkan sertifikat

Pembayaran peserta dapat dilakukan dengan melalui transfer ke rekening panitia dengan Kode Unik 038, contoh Rp. 200.038. No. Rekening sebagai berikut:

No Rekening   : 9888807171130003
Nama Pemilik  : Online Course/ Blended Learning FK UGM
Nama Bank     : BNI
Alamat           : Jalan Persatuan, Bulaksumur Yogyakarta 55281

 


INFORMASI PENDAFTARAN

Narahubung

Pendaftaran :
Hagung Putra +62 813-2611-6064  |  This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Konten :
dr. Alif Indira  +62 812-1553-2898  |  This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Happy R Pangaribuan, MPH/ 085325546433  |  This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.


Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan keperawatan
Universitas Gadjah Mada
Gedung Litbang FK-KMK Lantai 1, Jl. Medika Yogyakarta 55281
 Website     : www.bencana-kesehatan.net  

 

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

“Field Training Exercise (FTX) Dokumen Pedoman Pusat Kendali Operasi Kedaruratan Kesehatan/Pusdalopkes (Health Emergency Operation Center/HEOC) di Provinsi Sulawesi Selatan”

Diselenggarakan oleh AIHSP (Australia Indonesia Health Security Partnership) bekerja sama dengan Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK-KMK UGM

Senin - Jumat, 29 Januari - 2 Februari 2024 


 

PENDAHULUAN

Table Top Exercise (TTX) Pedoman “Pusat Kendali Operasi Kedaruratan Kesehatan/Pusdalopkes (Health Emergency Operation Center/HEOC)” di Provinsi Sulawesi Selatan telah dilaksanakan pada Selasa, 19 Desember 2023. TTX dilaksanakan untuk melihat sejauh mana pemahaman para pelaku di dalam pedoman terhadap berlangsungnya operasi kedaruratan kesehatan dan struktur pengorganisasian (rantai komando/ tupoksi) dalam bentuk diskusi.

AIHSP (Australia Indonesia Health Security Partnership) bersama PKMK FK-KMK UGM (Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada) kembali melakukan pendampingan kepada Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan Field Training Exercise (FTX). FTX dihadirkan untuk menguji secara spesifik komponen/ fungsi dengan menilai decision making, koordinasi dan komunikasi, serta kesiapan sumber daya dengan melihat operasionalisasi Pedoman HEOC, serta menguji perlengkapan.

TUJUAN

  1. Menguji dokumen Pedoman HEOC
  2. Mengaplikasikan Pedoman HEOC dan mendemonstrasikan kepada pemangku kebijakan dan pihak yang terlibat dalam simulasi operasi kegawatdaruratan kesehatan
  3. Meningkatkan kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan lintas sektor yang terlibat dalam operasi kegawatdaruratan kesehatan

PROSES KEGIATAN

Berikut rangkaian kegiatan FTX:

  1. Tahap Persiapan.

Tahap persiapan dilaksanakan secara daring dan luring. Persiapan secara daring dilaksanakan sejak bulan Desember 2023 untuk berkoordinasi dengan tim Penyusun Dokumen Pedoman HEOC terkait penyusunan skenario dan teknis pelaksanaan FTX. Persiapan secara luring dilaksanakan satu hari sebelum pelaksanaan FTX untuk mematangkan skenario dan menentukan pemain FTX.

  1. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan dilaksanakan dalam waktu dua hari. Hari pertama adalah pemantapan pemahaman dokumen Pedoman HEOC. Hari kedua adalah pelaksanaan FTX yang dibagi menjadi tiga sesi, yakni sesi pra-krisis, krisis, dan pasca krisis. Pada hari kedua juga dilaksanakan AAR (After Action Review).

  1. Tahap Evaluasi.

Tahap evaluasi bertujuan untuk meninjau dan mendiskusikan kembali tindakan apa saja yang perlu ditambahkan dalam dokumen. Evaluasi dilaksanakan setelah pelaksanaan di hari selanjutnya setelah pelaksanaan FTX.

 

PESERTA KEGIATAN

Keterangan Nama/Lembaga

Panitia Lokal

 

Mengikuti kegiatan tanggal 30 Januari s/d 2 Februari

  1. Fajar Qadri, S.Kep., Ns
  2. Lilisari Ramadhani, M.Arsyad, S.ST
  3. Fitriani, SKM., M.Kes
  4. Hariyanto, SKM
  5. Hj. Sitti Hadidjah, SKM., M.Ked
  6. Erwing, S.Kep., Ns., M.Kep
  7. Siti Faridah, SKM., M.Kes

Evaluator

 

Mengikuti kegiatan tanggal 31 Januari s/d 2 Februari

  1. Dr. Ir. Alham R. Syahruna, S.Pt., M.Si., IPU (Bapellitbangda Provinsi Sulawesi Selatan)
  2. Prof. Dr. drg. Andi Arsunan Arsin, M.Kes (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin)
  3. dr. Syamsu Rijal, M.Kes., Sp.PA (Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
  4. Awaluddin L.,SKM.,M.Kes (Wakil Sekretaris Umum Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia cabang Provinsi Sulawesi Selatan)
  5. Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI

Observer

 

Mengikuti kegiatan tanggal 31 Januari s/d 2 Februari

  1. M. Ilyas, SH., MH (Bapelitbangda Provinsi Sulawesi Selatan)
  2. Sardy A. Burhan, SE, M.Ak (Badan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sulawesi Selatan)
  3. Indriani Darwis, SH (Biro Hukum Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan)
  4. Dr. dr. Andi Muhammad Takdir Musba, Sp.An-KMN (Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin)
  5. Faizal Burhanuddin (Palang Merah Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan)

Pemain

Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan

 

Mengikuti kegiatan tanggal 31 Januari s/d 1 Februari

  1. Kepala Dinas Kesehatan
  2. Sekretaris Dinas Kesehatan
  3. Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan
    1. Kepala Bidang : 1 orang
    2. Kepala Seksi Penyakit Menular : 1 orang
    3. Staf Seksi Penyakit Menular bagian Surveilans : 2 orang
    4. Pengelola Program GHPR : 1 orang
  4. Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan
    1. Kepala Bidang : 1 orang
    2. Kepala Seksi Rujukan : 1 orang
    3. Staf Seksi Rujukan : 1 orang
    4. Kepala Seksi Layanan Primer : 1 orang
    5. Staf Seksi Primer : 1 orang
  5. Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan
    1. Kepala Bidang : 1 orang
    2. Kepala Tim Kerja Promosi Kesehatan : 1 orang
    3. Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja, dan Kesehatan Olahraga : 1 orang
    4. Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi : 1 orang
  6. Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan
    1. Kepala Bidang : 1 orang
    2. Kepala Seksi Alat Kesehatan : 1 orang
    3. Kepala Tim Kerja Farmasi : 1 orang
  7. Kepala Sub Bagian Umum Kepegawaian dan Hukum Dinas Kesehatan : 1 orang
  8. Kepala Sub Bidang Keuangan Dinas Kesehatan : 1 orang

Pemain

Lintas Sektor

 

Mengikuti kegiatan tanggal 31 Januari s/d 1 Februari

  1. Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja
    1. Kepala Pengelola Program Rabies : 1 orang
    2. Kepala Pengelola Program Krisis Kesehatan : 1 orang
  2. Dinas Kesehatan Kabupaten Toraja Utara
    1. Kepala Pengelola Program Rabies : 1 orang
    2. Kepala Pengelola Program Krisis Kesehatan : 1 orang
  3. Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Makassar : 1 orang
  4. Pusat Krisis Kesehatan Regional Provinsi Sulawesi Selatan : 7 orang
  5. Tenaga Cadangan Kesehatan (TCK) EMT Pusat Krisis Kesehatan Sulawesi Selatan : 5 orang
  6. Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  7. Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Provinsi Sulawesi Selatan
    1. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat : 1 orang
  8. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sulawesi Selatan
    1. Kepala Bidang Kesehatan Hewan : 1 orang
  9. Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  10. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  11. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  12. Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  13. Kepolisian Daerah Provinsi Sulawesi Selatan
    1. Bidang Operasi Pengamanan : 1 orang
  14. BPBD Provinsi Sulawesi Selatan
    1. Bagian Tanggap Darurat : 1 orang
  15. Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Sulawesi Selatan : 1 orang
  16. Asosiasi Lembaga Disabilitas : 1 orang
  17. Palang Merah Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan
    1. Tim Medis Emergensi : 5 orang
  18. Emergency Medical Team (EMT) MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) Provinsi Sulawesi Selatan : 5 orang
  19. Korban/ Penimbul Situasi
    1. Disabilitas : 3 orang
    2. Lanjut Usia (Lansia) : 2 orang
    3. Ibu Hamil : 2 orang
    4. Dewasa : 3 orang
  20. Tim Media Massa (penimbul situasi) : 5 orang

 

LUARAN KEGIATAN

Luaran kegiatan yang diharapkan adalah dokumentasi kegiatan FTX dan poin rekomendasi perbaikan dokumen pasca kegiatan AAR (After Action Review).

 

WAKTU PELAKSANAAN DAN SUSUNAN ACARA KEGIATAN

1. Tahap Persiapan

  1. Persiapan Luring 1
    Hari/Tanggal   : Rabu, 20 Desember 2023
    Pukul             : 09.00 - 13.00 WITA
    Tempat          : Hotel Four Points Makassar
  2. Persiapan Daring
    Dilaksanakan rutin pada:
    i.          Kamis, 28 Desember 2023 (10.00 - 11.30 WITA)
    ii.         Kamis, 4 Januari 2024 (10.00 - 11.30 WITA)
    iii.        Senin, 8 Januari 2024 (10.00 - 11.30 WITA)
    iv.        Senin, 15 Januari 2024 (10.00 - 11.30 WITA)
    v.         Senin, 22 Januari 2024 (10.00 - 11.30 WITA)
  3. Persiapan Internal
    Hari/Tanggal   : Senin, 29 Januari 2024
    Pukul             : 10.00 - 15.00 WITA
    Tempat          : Lapangan Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan
    Peserta          : Panitia Lokal dan Tim PKMK UGM
    Agenda           : Tinjauan Lokasi Kegiatan dan Perlengkapan Kegiatan
  4. Persiapan Luring 2
    Hari/Tanggal   : Selasa, 30 Januari 2024
    Pukul             : 08.00 - 16.00 WITA
    Tempat          : Aula Balai Besar Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi
    Selatan dan Lapangan Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

2. Tahap Pelaksanaan

Hari/Tanggal    : Rabu - Kamis, 31 Januari - 1 Februari 2024
Pukul              : 08.30 - 16.00 WITA
Tempat           : Aula Balai Besar Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Lapangan Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

3. Tahap Evaluasi

Hari/Tanggal            : Jumat, 2 Februari 2024
Pukul                      : 08.00 - 11.00 WITA
Tempat                   : Aula Balai Besar Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

 

Susunan Acara Tahap Persiapan Luring 2

Waktu Materi/Kegiatan Narasumber Tempat
Selasa, 30 Januari 2024  
08.00 - 10.00 Review kesiapan skenario Tim PKMK dan Panitia Lokal Aula BBLK
10.00 - 11.30 Pemantapan penentuan pemain dan kebutuhan kegiatan Tim PKMK dan Panitia Lokal Aula BBLK
11.30 - 13.00 ISHOMA    
13.00 - 15.00 Gladi Kotor Tim PKMK dan Panitia Lokal Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
15.00 - 16.00 Evaluasi Gladi Kotor Tim PKMK dan Panitia Lokal Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel

Susunan Acara Tahap Pelaksanaan

Waktu Kegiatan/Materi Narasumber Tempat
Rabu, 31 Januari 2024  
08.00 - 08.30 Registrasi Panitia Lokal Aula BBLK
08.30 - 09.30 Pembukaan

-          Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan

-          Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

-          AIHSP

Aula BBLK
09.30 - 12.00

Academic Session

  • Kebijakan Penanggulangan Bencana di Daerah → BPBD (35 menit materi + 5 menit diskusi)
  • Kebijakan dan Pedoman HEOC di Provinsi SulSel → Tim Penyusun Pedoman HEOC Prov SulSel (50 menit materi + 20 menit diskusi)
  • Kebijakan Penanganan Rabies → Dinkes Prov SulSel (30 menit materi + 5 menit diskusi)
Aula BBLK
12.00 - 13.00 ISHOMA    
13.00 - 15.00 Gladi Bersih Tim PKMK dan Panitia Lokal Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
15.00 - 16.00 Penjelasan Teknis kepada Evaluator dan Observer Tim PKMK, Evaluator, dan Observer Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
Kamis, 1 Februari 2024  
08.00 - 08.30 Registrasi Panitia Lokal Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
08.30 - 08.40 Pembukaan Tim PKMK Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
08.40 - 10.00 FTX Sesi 1 (Pra Kondisi Krisis) Observer, Evaluator, Fasilitator, Peserta Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
10.00 - 12.00 FTX Sesi 2 (Kondisi Krisis) Observer, Evaluator, Fasilitator, Peserta Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
12.00 - 13.00 ISHOMA    
13.00 - 15.00 FTX Sesi 3 (Pencabutan Kondisi Krisis) Observer, Evaluator, Fasilitator, Peserta Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel
15.00 - 16.30 AAR Tim PKMK Lapangan Kantor Dinkes Prov SulSel

 

Susunan Acara Tahap Evaluasi

Waktu Materi/Kegiatan Narasumber Tempat
Jumat, 2 Februari 2024  
09.00 - 09.30 Registrasi Tim PKMK dan Panitia Lokal Aula BBLK
09.30 - 11.30 Pemaparan lanjutan AAR Observer, Panitia Lokal, Tim Penyusun Pedoman HEOC Aula BBLK
11.30 - 12.00 Penyampaian poin rekomendasi Tim PKMK Aula BBLK
12.00 - 13.00 ISHOMA    

 

PENUTUP

Demikian kerangka acuan field training exercise dokumen Pedoman HEOC Provinsi Sulawesi Selatan. Harapannya, kegiatan ini bermanfaat dalam peningkatan sistem manajemen penanggulangan bencana di sektor kesehatan.

 

MATERI

  1. KEBIJAKAN PENANGANAN RABIES PADA MANUSIA
  2. KEBIJAKAN PB DAN KOORDINASI DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN MITIGASI BENCANA
  3. PEDOMAN health Emergency Operation Center (PHEOC)

 

Pelatihan Dasar

Penyusunan Rencana Penanganan Bencana di Rumah Sakit

(Hospital Disaster Plan)

 

KAK

Latar Belakang

Amanat menyusun rencana penanganan bencana di rumah sakit (hospital disaster plan) tercantum dalam UU Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit, pasal 29 yang salah satu poinnya menyatakan “Rumah sakit mempunyai kewajiban memiliki sistem pencegahan kecelakaan dan penanggulangan bencana”. Kemudian, update mengenai Standar Akreditasi Rumah Sakit berdasarkan Kepmenkes 1128 Tahun 2022 bahwa amanat Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) 2 meliputi kepemimpinan dan perencanaan hingga pelatihan dalam upaya mencapai keselamatan dan keamanan dari bahaya B3, kebakaran, dan situasi kedaruratan dan bencana. Selain itu, tidak meninggalkan pembahasan akreditasi rumah sakit tahun 2012, salah satu elemen penilaian MFK 6 adalah rumah sakit telah mengidentifikasi bencana internal dan eksternal yang besar, seperti kondisi darurat di masyarakat, wabah, bencana alam atau bencana lainnya serta kejadian wabah yang bisa menyebabkan terjadinya risiko yang signifikan. Serta mengacu pada penilaian akreditasi RS menggunakan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi 1 tahun 2018 dan SNARS edisi 1.1 tahun 2019, disebutkan juga bagaimana RS harus mampu melakukan Self Assesment terkait kesiapan menghadapi bencana.

Rumah sakit yang belum memiliki Hospital Disaster Plan (HDP) akan mengalami kesulitan untuk mengoperasionalkan manajemen penanganan bencana mulai dari pembagian tugas yang jelas, alur komunikasi dan rencana alternatif. Demikian juga akan terjadi bagi rumah sakit yang sudah memiliki HDP namun belum operasional. Sejauh ini hampir semua rumah sakit telah memiliki dokumen HDP baik yang sebatas dokumen tertulis maupun dokumen yang sudah pernah disosialisasikan, diujicoba di atas meja/ table top exercise (TTX), disimulasikan, direvisi dan dikembangkan. Melalui dokumen HDP, Rumah Sakit memahami bahwa dokumen HDP adalah bentuk kesiapan rumah sakit untuk menghadapi bencana alam dan bencana non alam. Artinya dokumen yang disusun harus seoperasional mungkin sehingga saat terjadi bencana, seminimal mungkin fungsi rumah sakit tidak terganggu serta memastikan layanan rutin sehari – hari tetap berjalan.

Dengan demikian, sudah saatnya rumah sakit memahami bahwa HDP ini sangat penting dipersiapkan sedini mungkin, HDP yang operasional dan yang mencakup semua rencana kebutuhan dan penanganan bencana alam dan non alam. HDP yang disusun dalam bentuk dokumen berisi potensi bencana yang dihadapi rumah sakit, aktivasi sistem komando, prosedur pengananan bencana, fasilitas saat bencana dan alur komunikasi. HDP ini merupakan dokumen yang bersifat hidup (update) dan menjadi satu sistem untuk memenuhi kebutuhan menuju Safe Hospital yang dapat digunakan dalam keadaan krisis kesehatan sehari - hari di rumah sakit.

Tujuan

  1. Peserta memahami penyusunan rencana penanggulangan bencana di rumah sakit (HDP) harus menyesuaikan dengan karakteristik di tiap rumah sakit.
  2. Peserta mampu memahami komponen-komponen dokumen HDP berdasarkan template yang ada.

Metode Kegiatan

Pelatihan ini akan dilaksanakan full melalui online, dimana dalam setiap pertemuan peserta akan mendapatkan materi penyusunan HDP dan penugasan penyusunan dokumen. Pada setiap pertemuan peserta diperbolehkan berdiskusi dengan fasilitator.

Hal yang Perlu dipersiapkan oleh Peserta:

Peserta berasal dari tim bencana rumah sakit yang masih aktif dan/atau anggota baru yang meliputi unsur:

  • Unsur Manajemen (pengorganisasian/ sistem komando bencana rumah sakit; operasional, keuangan, perencanaan, sekretaris)
  • Unsur tim yang mengerjakan analisis risiko, HVA, dan HIS (*K3RS)
  • Unsur logistik, perencanaan, SDM, dan fasilitas

Peserta memiliki pengetahuan yang baik mengenai rumah sakit serta membawa:

  1. Laptop
  2. Dokumen HDP saat ini (*jika ada)
  3. Peta (Map) Rumah Sakit, termasuk peta wilayah kerja
  4. Profil rumah sakit
  5. Dokumen perhitungan HVA dan HSI

Output Kegiatan

Peserta memahami dan menyusun komponen hospital disaster plan : struktur pengorganisasian, manajemen risiko bencana

Tenaga Konsultan dan Asisten Konsultan

  1. dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD
  2. dr. Bella Donna, M.Kes
  3. Sutono, S.Kp, M.Sc, M.Kep
  4. Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt
  5. Madelina Ariani, SKM, MPH
  6. Happy Pangaribuan, SKM, MPH
  7. dr. Wahyu Kartiko Tomo, Sp.B
  8. dr. Yudha Mathan Sakti, SpOT 

Jadwal dan Materi Kegiatan

Hari/Tanggal : Selasa / 13 September & 20 September 2022

Link Zoom : akan diinfokan kemudian

Hari Pertama : Selasa, 13 September 2022
Waktu Materi/Kegiatan
09.00 – 09.10 Pembukaan dan Pengantar
09.10 – 09.40 Materi 1: Akreditasi dan Strategi Penyiapan HDP di RS
09.40 – 10.10 Materi 2: Analisis Risiko, HVA, Hospital Safety Indeks
10.10 – 10.30 Penugasan Analisis Risiko
10.30 – 11.00 Materi 3 : Sistem Komando dan Pengorganisasian
11.00 – 11.20 Penugasan Sistem Komando dan Pengorganisasian
11.20 – 11.50 Materi 4 : Logistik Medik dan Manajemen Relawan
11.50 – 12.00 Review penugasan dan arahan pertemuan II
Hari Kedua : Selasa, 20 September 2022
09.00 – 09.30 Materi 5 : Pengorganisasian sub bab Tupoksi dan Kartu Tugas
09.30 – 10.00 Penugasan Tupoksi
10.00 – 10.30 Materi 6 : identifikasi fasilitas dan penyusunan SOP saat Bencana
10.30 – 11.00 Penugasan identifikasi fasilitas dan penyusunan SOP saat Bencana
11.00 – 11.30 Materi 7 : Data Informasi dan Peta Respon
11.30 – 12.00 Materi 8 : Manajemen Penanganan Bencana non Alam (Penyakit Menular) dalam dokumen HDP
12.00 Penutupan

BIAYA KEPESERTAAN

Biaya kepesertaan Pelatihan dan Pendampingan sebesar Rp.1.500.000 / instansi. Peserta pelatihan dikenai biaya sebagai tim (Anggota tim maksimal 5 orang/institusi)

Peserta akan mendapatkan sertifikat ber SKP PAKKI, IDI dan IAKMI

Pembayaran peserta dapat dilakukan dengan melalui transfer ke rekening panitia:

No Rekening : 9888807171130003
Nama Pemilik : Online Course/ Blended Learning FK UGM
Nama Bank : BNI
Alamat : Jalan Persatuan, Bulaksumur Yogyakarta 55281 

Bukti transfer pembayaran tersebut di kirim melalui Whatsapp Messenger ke Nomor 082134116190 dengan diberi nama lengkap peserta.
Pendaftaran peserta dapat dilakukan online melalui google form https://bit.ly/RegHDP2

 

Penutup

Demikian Kerangka Acuan Kegiatan Pelatihan Dasar Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana di Rumah Sakit (Hospital Disaster Plan). Kami mengharapkan apabila kerjasama ini terwujud, menjadi kerjasama yang saling menguntungkan. Bagi rumah sakit keuntungan yang didapat adalah tersusunnya draft dokumen HDP. Bagi Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (PKMK FK - KMK) UGM, sebagai lembaga riset dan konsultasi, terutama akan memberikan sumbangan pengembangan inovasi dalam dunia keilmuan di bidang kesehatan dan manajemen bencana di rumah sakit.

 

INFORMASI PENDAFTARAN


Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada
Gedung IKM (sayap utara) Lt. 2
Fakultas Kedokteran UGM
Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta 55281
Telp/Fax : 0274 – 549425

Website :www.bencana-kesehatan.net

 

 

MATERI PELATIHAN

Laporan Kegiatan

Table Top Exercise (TTX) Dokumen Perencanaan Penanggulangan Bencana dan Krisis Kesehatan

(Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan, Dinkes Kota Makassar, Dinkes Kab. Maros)

Agustus 2022

 

Jumat, 29 Juli 2022

Persiapan Table Top Exercises (Online)

ttx 29

Dok. PKMK FK-KMK UGM “Persiapan TTX online”

Pertemuan ini dilakukan melalui zoom meeting yang dihadiri oleh 22 peserta dari Dinas Kab. Maros dan Dinas Kesehatan Kota Makassar. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan ijin tidak bisa mengikuti karena sedang bertugas di lapangan yang sulit mengakses sinyal, mereka akan bergabung pada persiapan TTX onsite. Pada pertemuan ini, tim PKMK FK-KMK UGM memaparkan siapa saja rencana pemain dan rencana skenario yang akan diuji coba. Potensi bencana yang ada dalam skenario adalah terjadinya banjir di tengah pandemic penyakit menular. Skenario secara umum sama pada semua diinas kesehatan, namun injek akan berbeda dan ini akan dibahas pada pertemuan onsite. Terkait waktu pelaksanaan TTX peserta bisa mengikuti full dan akan memastikan perwakilan dari masing-masing bidang terkait pada struktur pengorganisasian bencana dapat mengikuti TTX. Masukan dari Dinkes Kota Makassar untuk skenario adalah menambahkan ada puskesmas yang terdampak dan juga RS yang terdampak banjir. Selanjutanya lebih detail lagi terkait wilayah mana saja yang terkena banjir akan dibahas pada Persiapan TTX onsite.

Reportase : Happy R Pangaribuan

Div. Manajemen Bencana Kesehatan PKMK FK-KMK UGM

Di dunia magis kasino online, Spin Gratis adalah salah satu bonus yang paling dicari, menawarkan pemain kesempatan untuk memutar gulungan permainan slot tanpa mempertaruhkan uang mereka sendiri. Pemain Austria memiliki berbagai pilihan fantastis untuk menikmati bonus ini, dan panduan komprehensif kami untuk https://smartbonus.at/freispiele/ Free Spins memberikan wawasan mendetail tentang penawaran Free Spins terbaik yang tersedia. Panduan ini dirancang untuk membantu pemain pemula dan berpengalaman menavigasi berbagai bonus Free Spins yang ditawarkan oleh kasino online top Austria. Panduan kami mempelajari mekanisme Free Spins, menjelaskan cara kerjanya dan cara memaksimalkan potensinya. Baik itu bagian dari paket sambutan atau penawaran yang berdiri sendiri, penting untuk memahami syarat dan ketentuan, seperti persyaratan taruhan dan batasan permainan. Perbandingan dan ulasan kami tentang berbagai penawaran spin gratis memastikan Anda memiliki informasi terbaru di ujung jari Anda. Kami juga memberikan tips ahli tentang cara mendapatkan hasil maksimal dari putaran gratis ini dan meningkatkan peluang Anda untuk mengubahnya menjadi kemenangan nyata. Dengan panduan kami, Anda akan diperlengkapi dengan baik untuk memanfaatkan penawaran spin gratis terbaik di Austria, menjadikan setiap sesi slot lebih menarik dan berpotensi memberi Anda hadiah.