Seiring dengan meningkatnya urbanisasi di seluruh dunia, bahaya gempa bumi menimbulkan ancaman yang kuat terhadap nyawa dan harta benda di daerah perkotaan yang berada di dekat patahan aktif utama di daratan atau zona subduksi di lepas pantai. Sistem peringatan dini gempa bumi dapat menjadi alat yang berguna untuk mengurangi bahaya gempa bumi, jika kota memiliki lokasi yang baik terhadap sumber gempa bumi dan warganya terlatih dengan baik untuk menanggapi pesan peringatan gempa bumi. Dasar fisika dari sistem peringatan dini gempa bumi telah dipahami dengan baik, yaitu gelombang S dan gelombang permukaan yang merusak merambat dengan kecepatan sekitar setengah kecepatan gelombang P, dan gelombang seismik merambat dengan kecepatan yang jauh lebih lambat daripada sinyal yang ditransmisikan oleh telepon atau radio. Artikel ini dipublikasikan di jurnal Springer Link.
Blog
A decision-making approach for operational earthquake forecasting
Pengambilan keputusan untuk mengurangi dampak bahaya alam, seperti gempa bumi, selalu menjadi topik yang menantang. Hal ini terutama terjadi pada periode peningkatan seismisitas (misalnya pada periode sebelum gempa atau gempa susulan dari gempa bumi besar) ketika warga merasa cemas dan menginginkan saran, tetapi ketika peluang terjadinya gerakan tanah yang berpotensi merusak dalam beberapa hari ke depan tetap rendah. Dalam studi ini, metode pengambilan keputusan berdasarkan beberapa kriteria dikombinasikan dengan analisis biaya-manfaat untuk membuat kerangka kerja pengambilan keputusan hibrida untuk membantu memutuskan diantara tindakan mitigasi kerugian potensial (atau bahkan tidak mengambil tindakan apa pun). Kerangka kerja yang diusulkan ditujukan untuk tiga studi kasus hipotesis dengan menggunakan Patras (Yunani) sebagai contoh lokasi dengan tingkat kegempaan yang tinggi. Hasilnya menunjukkan bahwa pendekatan yang diusulkan cukup fleksibel untuk beradaptasi dengan masalah-masalah baru, pengguna akhir dan pemangku kepentingan. Selain itu, terungkap bahwa tindakan mitigasi yang masuk akal dapat dilakukan dan bermanfaat secara finansial selama periode peningkatan bahaya seismik untuk mengurangi potensi konsekuensi gempa bumi. Akhirnya, studi kasus menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh bisa sangat sensitif terhadap masukan ke dalam kerangka kerja oleh karena itu sangat penting untuk melibatkan pengguna akhir untuk membantu membatasi masukan tersebut ketika membuat perhitungan tersebut. Artikel ini dipublikasikan pada 2021 di jurnal Science Direct
"Recommendation for Public Health Emergency Operation Center (PHEOC) in Regional"
PHEOC di Indonesia sedang menyoroti bagaimana kemampuan daerah mengelola kedaruratan kesehatan masyarakat di 37 Provinsi Indonesia. Selama tanggap darurat, pengambilan keputusan tepat waktu dari informasi yang akurat dan komprehensif sangat penting dalam pengelolaan situasi. PHEOC berperan pada setiap fase bencana dan krisis kesehatan. Misalnya saat terjadi krisis kesehatan PHEOC dapat menggunakan sistem komando, tidak hanya terintegrasi dengan struktur organisasi Dinkes yang sudah ada. Tentunya kebijakan komando ini harus diatur segera mungkin dan wajib dimiliki daerah. Artikel berikut merekomendasikan tiga model kebijakan untuk pengembangan PHEOC tingkat regional. Model pertama adalah menempatkan PHEOC di luar Dinas Kesehatan dan dibawah pemerintahan sebagai tim ad hoc (contoh : BPBD, gugus tugas). Model kedua adalah PHEOC regional berfungsi di luar sistem pemerintahan. Model ketiga adalah PHEOC ada di Dinas Kesehatan Provinsi, model ini memanfaatkan kapasitas sumber daya kesehatan setempat yang berkontribusi pada peningkatan sistem mitigasi dan respons. Ketiga model ini mempunyai rantai komando yang berbeda dan masing-masing memiliki manfaat tersendiri.
Gempa Bumi Jepang Januari 2024
Gempa bumi berkekuatan 7,5 SR mengguncang Jepang pada 1 Januari 2024, yang berpusat tak jauh dari Noto, Prefektur Ishikawa. Japan Meteorological Agency (JMA) atau Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami akibat gempa tersebut. Peringatan waspada tsunami juga diumumkan di Pulau Sakhalin di Rusia yang dekat Jepang dan Kota Vladivostok. Sementara Pemerintah Jepang menyatakan tak ada kerusakan di pembangkit listrik tenaga nuklir di Ishikawa. Dilansir dari bbc news, korban jiwa meninggal per tanggal 2 Januari bertambah sekitar 30 orang. Pencarian dan penyelamatan masih terus diupayakan di wilayah terdampak gempa. Ribuan orang khususnya yang tinggal di daerah pesisir dievakuasi dan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Reportase Kegiatan
Tabletop Exercise (TTX) Penanggulangan Krisis Kesehatan (Health Emergency/HE)
di Provinsi Sulawesi Selatan
PKMK – Dalam rangkaian penyusunan sebuah pedoman, diperlukan uji coba pedoman untuk menilai apakah dokumen yang sudah disusun dapat operasional dan sesuai kebutuhan di lapangan. Selain itu, uji coba dokumen juga menjadi penting sebagai upaya melihat pemahaman para pihak yang nantinya terlibat dalam sebuah sistem yang disusun. Kali ini, PKMK FK-KMK UGM bekerja sama dengan AIHSP (Australia Indonesia Health Support Partnership) melaksanakan Table Top Exercise (TTX) Penanggulangan Krisis Kesehatan (Health Emergency/ HE) di Provinsi Sulawesi Selatan pada Selasa-Rabu, 19-20 Desember 2023.
More Articles ...
- Reportase Kegiatan Tabletop Exercise (TTX) Penanggulangan Krisis Kesehatan (Health Emergency/HE) di Provinsi Sulawesi Selatan
- Reportase In House Training Pembentukan EMT RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
- Membingkai Liputan Gempa Bumi dan Tsunami di Media Online
- Reportase : “Workshop Health in Emergency”