logo2

ugm-logo

Total Korban Tewas Gempa Banten Jadi 6 Orang

Total Korban Tewas Gempa Banten Jadi 6 Orang

Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui data korban tewas akibat dari bencana gempa bermagnitudo 6,9 di Pandeglang, Banten. Total korban tewas yang tercatat saat ini 6 orang.

"Jumlah total (korban) meninggal dunia 6 orang," ucap Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Pusdatinmas) BNPB Agus Wibowo dalam keterangannya, Minggu (4/8/2019).

Data yang dicatatkan BNPB itu terhitung per pukul 10.00 WIB. Selain korban tewas, BNPB juga mencatatkan adanya 3 orang yang mengalami luka serta 136 KK atau kepala keluarga yang terdampak gempa.

Korban tewas itu tersebar di sejumlah wilayah. Berikut datanya:

Kabupaten Pandeglang
- Korban tewas 1 orang atas nama Sain
- Korban luka 2 orang

Kabupaten Lebak
- Korban tewas 3 orang atas nama Rasinah, Salam, dan Icha

Kabupaten Sukabumi
- Korban tewas 2 orang atas nama Ajay dan Ruyani
- Korban luka 1 orang

Gempa bermagnitudo 6,9 itu terjadi pada Jumat, 2 Agustus kemarin pada pukul 19.03 WIB. Getaran gempa terasa di sejumlah wilayah termasuk Banten, Jakarta, Lampung. Gempa itu sempat memicu potensi tsunami yang dikeluarkan BMKG.

Ini Penjelasan BMKG Terkait Kabar Gempa Berkekuatan 9,0 Setelah Gempa di Banten

Ini Penjelasan BMKG Terkait Kabar Gempa Berkekuatan 9,0 Setelah Gempa di Banten

TRIBUNNEWS.COM - Gempa mengguncang wilayah Banten, Jumat (2/8/2019) malam kemarin.

Gempa yang berkekuatan 6,9 ini, sempat berpotensi tsunami, tapi peringatan dini itu dicabut dua jam kemudian.

Setelah gempa yang menggoyang Banten dan terasa hingga sebagian Pulau Jawa, muncul kabar yang tak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Pesan tersebut viral di media sosial.

Dalam pesan itu dikatakan akan ada gempa berkekuatan 9,0 pasca terjadinya gempa 6,9 di Banten.

"Jarak antar gempa (yang) semakin pendek dan tiba-tiba aktifnya gunung Tangkuban Perahu, bisa jadi merupakan indikasi akumulasi energi patahan Sunda ( Sunda megathrust) hampir mencapai titik kritis.

Jika atas seizin Allah SWT tercapai titik tersebut, gempa yang selama ini dikhawatirkan dengan besar, 9 skala Richter, berpeluang terjadi.

Bagi Jabodetabek, yang dikhawatirkan adalah aktifnya patahan tersebut memicu pula aktivitas patahan Baribas yang memanjang dari Pasar Rebo hingga Ciputat, serta patahan Lembang di Bandung.

 

Penulis: Sri Juliati
Editor: Whiesa Daniswara

More Articles ...