logo2

ugm-logo

Bencana Banjir saat Pandemi

 

Sejumlah area di Indonesa kembali dilanda banjir. Curah hujan yang tinggi dan meluapnya sungai merendam pemukiman wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Demikian juga terjadi di tiga kecamatan di Kabupaten Melawi Kalimantan Barat terendam banjir dengan ketinggian mencapai lebih dari 2 meter. Kondisi ini menjadi perhatian khusus ditengah-tengah terjadinya pandemic. Sementara jumlah kasus COVID di Indonesia masih terus meningkat, kebijakan yang dikeluarkan belum signifikan berpengaruh pada penurunan kasus. Terjadinya banjir menjadi permasalahan baru dalam penangann bencana. Pemerintah dan masyarakat harus mampu mencegah terjadinya klaster baru penyebaran COVID-19 di tempat pengungsian. Setiap daerah umumnya sudah memiliki rencana kontijensi bencana banjir, namun pada kondisi normal. Saatnya pemerintah menyusun rencana kontijensi bencana banjir selama pandemic, karena banyak hal yang harus dicantumkan khususnya terkait protocol kesehatan. Kondisi fisik masyarakat yang menurun di pengungsian sangat rentan terjangkit COVID-19 karena ketahanan melawan virus ini berhubungan erat dengan immunitas tubuh. Pada artikel berikut juga disebutkan proses 3 T (testing, tracing, treatment) harus tetap dilakukan dalam penanganan COVID-19 saat banjir.

Selengkapnya

COVID-19 dan Pendidikan Profesi Kesehatan

Kurikulum kebencanaan sudah lama diperbincangkan oleh akademisi di Indonesia. Di beberapa fakultas kesehatan Indonesia sudah memasukkan manajemen bencana kesehatan dalam kuliah pembelajaran mahasiswa, dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dalam manajemen penanggulangan bencana bidang kesehatan. Terjadinya pandemi COVID-19 telah mengganggu setiap aspek perawatan kesehatan dan sistem pendidikan profesi kesehatan. Pandemi mengungkap banyak kekurangan dalam upaya kesehatan masyarakat, pendidikan kedokteran dan sistem politik. Dalam penelitian ini penulis menyatakan dibutuhkan perubahan dalam pendidikan kedokteran, perawatan kesehatan dan kebijakan kesehatan dalam penanganan pandemi COVID-19. Pendidik profesi kesehatan penting memanfaatkan pengalaman pandemi ini untuk menekankan kembali kurikulum pada model bioscientific kesehatan dan memperluas pendekatan pendidikan dengan menggabungkan perilaku, sosial dan faktor lingkungan yang mempengaruhi kesehatan. Surveilans penyakit, investasi dalam pencegahan cedera dan penyakit, dan perencanaan penanggulangan bencana harus menjadi elemen dasar pendidikan profesi kesehatan.  

Selengkapnya

More Articles ...