logo2

ugm-logo

Topan Roke menghantam Jepang 67 orang tewas dan 26 orang hilang

BENCANA JEPANG

Topan Roke menghantam Jepang
67 orang tewas dan 26 orang hilang


TOKYO. Bencana belum berhenti menghampiri Jepang. Hari ini sebanyak 400.000 warga diungsikan dari Jepang Selatan akibat hantaman angin topan. Lembaga penyiaran NHK menyiarkan hujan lebat yang disertai angin kencang menyebabkan longsor di beberapa tempat. Akibatnya 67 orang dinyatakan tewas dan 26 lainnya hilang.

Badan Meteorologi Jepang menyatakan, topan jenis Roke yang menghantam barat daya Tokyo ini masuk dalam kategori kuat. Kecepatan angin mencapai 40 meter per detik. Topan diperkirakan masih akan melewati Jepang selama tiga hari ke depan. Badan meteorologi Jepang memperingatkan badai akan menutupi sebagian besar negara itu.

Topan Roke diperkirakan akan sampai ke Prefektur Fukushima dalam 48 jam. Tentu saja, topan ini akan menghambat kegiatan pekerja yang tengah mengontrol ruang bawah tanah di reaktor nuklir Dai-Ichi.

Topan Roke bergerak dari utara Jepang ke wilayah Timur dengan kecepatan 20 kilo meter per jam dan dengan kecepatan maksimum 55 meter per detik atau 198 kilometer per jam. Badan cuaca Jepang melalui situsnya memperkirakan topan berhenti bergerak di Jepang pada 23 September mendatang.

Akibat bencana ini, sebanyak 47 penerbangan domestik di Jepang terpaksa batal. Juru bicara Japan Airlines Co, Seiji Takaramoto menyatakan penerbangan terpaksa dibatalkan untuk meminimalkan risiko.