Metrotvnews.com, Ambon: Gempa tektonik berkekuatan 5,2 Skala Richter mengguncang Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku pada Senin (23/4) pukul 00.37 WIT, namun tidak menimbulkan kerusakan.
Kepala Stasiun Geofisika Ambon Benny Sipolo mengatakan pusat gempa di 6.46 Lintang Selatan, 131.77 Bujur Timur atau 132 kilometer barat daya Kota Tual dan Langgur, Ibu Kota Kabupaten Maluku Tenggara.
Gempa di kedalaman 132 kilometer di bawah laut tersebut tidak dirasakan guncangannya oleh masyarakat baik di Kota Tual maupun Langgur.
"Saya telah koordinasikan ternyata tidak ada kerusakan sehingga masyarakat jangan resah," ujar Benny.
Maluku merupakan salah satu daerah rawan gempa dan tsunami karena terletak di pertemuan tiga lempeng besar yakni Pasifik, Indo Australia, dan Eurasia.
Lempeng Indo Australia masuk ke bawah Eurasia, bertemu dengan lempeng Pasifik sehingga mengakibatkan patahan yang tidak beraturan.
Berbagai daerah rawan gempa di Maluku di antaranya wilayah-wilayah bagian tenggara, Pulau Ambon, Seram, dan Buru, sedangkan pusat patahan di antaranya di Laut Ambon dan Seram Bagian Barat.