MEDAN - Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali erupsi, Senin (18/11/2013). Sinabung memuntahkan asap tebal sejak sekitar pukul 07.04 WIB. Kolom asam letusan mencapai 9.000 meter. Asap tebal masih terus keluar hingga Senin siang ini.
Tribun Medan melaporkan, asap tebal mulai terlihat pada pukul mulai 07.04 WIB. Asap hitam tampak bergulung-gulung seperti sedang berkejaran. Asap pekat yang keluar diringi suara keras yang terdengar hingga radius 6 kilometer.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengeluarkan ashtam atau peringatan untuk maskapai penerbangan tentang debu vulkanik akibat letusan Gunung Sinabung.
"Ashtam yang dikeluarkan pada pukul 07.15 hari ini menginformasikan terjadi gangguan debu vulkanik yang disemburkan Gunung Sinabung di empat rute udara (air route) yaitu W 11, W 12, L 774 dan R 456," katanya Bambang S Ervan, Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub, dalam pernyataan tertulis, Senin (18/11/2013).
Dalam Ashtam itu disebutkan bahawa ketinggian debu vulkanik tersebut mencapai 25.000 kaki atau sekitar 8.000 meter dan bergerak ke arah barat. "Diminta semua penerbangan menghindari air route tersebut. Perubahan situasi akan disampaikan meklaui Ashtam kembali," katanya.
sumber: KOMPAS.com