Kebakaran hutan jati terjadi di dua daerah di Indonesia. Kebakaran tersebut terjadi akibat munculnya titik api karena musim kemarau. Senin (12/9) dini hari, kebakaran terjadi di Desa Pucang Gading Hargomulyo, Kokap, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Api melahap hutan jati dan hutan mahoni. Api bahkan tersebar di beberapa titik dan masih berkobar terus hingga dini hari tadi. Sementara, Pemerintah Kabupaten Kulonprogo dan Perhutani belum juga mengirimkan bantunan pemadam.
Warga sekitar khawatir api bakal merembet ke kawasan tempat tinggal mereka. Pasalnya, titik api sudah berada kurang dari satu kilometer dari lokasi perumahan penduduk. Untuk mengantisipasi meluasnya api, warga berusaha memadamkan si jago merah dengan alat seadanya.
Sementara, Siang (11/9) tadi, kejadian serupa terjadi Petak Dua, Kawasan Hutan Jati, KPH, Ngimbang, dan KPH Tuban di Tuban, Jawa Timur. Puluhan hektar hutan jati hangus terbakar dan titik api sudah muncul di beberapa tempat, sehingga menyulitkan proses pemadaman.
Api telah berkobar dan membakar ribuan pohon jati dan semak-semak di sekitarnya. Api cepat merambat, lantaran angin kecang dan lokasi yang kering selama musim kemarau. Bahkan kebakaran terjadi di beberapa titik. Situasi itu membuat pemadam kesulitan.
Hingga kini, belum diketahui pasti luas area hutan yang terbakar. Diperkirakan lebih dari 20 hektar lahan tanaman jati hangus dan mengancam ekosistem sekitar hutan