Aceh: Hujan deras yang mengguyur Kabupaten BireuenAceh, beberapa hari terakhir menyebabkan banjir luapan di empat kecamatan, yakni Juli, Peudada, Makmur, dan Pandrah. Akibatnya, dua warga dilaporkan hilang terseret arus banjir.
Sementara itu, di Kecamatan Peudada, banjir merendam 70 unit rumah di Desa Meunasah Pulo, Meunasah Baroh, dan Hagu. Sebanyak 60 jiwa dari 35 kepala keluarga (KK) di Desa Meunasah Pulo dan 10 jiwa dari 4 KK di Desa Meunasah Baroh terdampak banjir.
Selanjutnya di Kecamatan Makmur, air menggenangi badan jalan dengan ketinggian 20 cm di Desa Blang Khutang. Sedangkan di Kecamatan Pandrah, banjir merendam Desa Pandrah Janeng.
"BPBD Kabupaten Bireuen telah melakukan upaya penanganan darurat, termasuk pencarian korban hilang, pendataan dampak banjir, dan pelaporan situasi. Kondisi terkini, air dilaporkan telah surut," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Bireuen, Mukhlis, turut berduka atas musibah longsor dan banjir di KM 25 Bireuen Takengon. "Hujan deras menyebabkan dua remaja terseret arus, satu di antaranya telah ditemukan dalam kondisi meninggal . Pencarian korban lainnya masih berlangsung. Semoga keluarga diberi ketabahan dan semua yang terlibat diberi kelancaran," kata Mukhlis.