Jakarta, detiknews.com - Sebagian warga yang tinggal di kaki Gunung Gamalama sempat mengungsi setelah mendengar letusan. Namun pagi ini para warga yang mengungsi tersebut sudah kembali lagi ke rumah masing-masing.
"Sudah kembali ke rumah masing-masing. Mereka mungkin semalam panik jadi ngungsi," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho saat dihubungi detikcom, Senin (5/12/2011).
Menurut Sutopo, sebagian warga yang panik sempat mengungsi di kantor kantor gubernur. Namun pagi ini area itu sudah mulai ditinggalkan warga.
"Sudah tidak ada lagi, bahkan sejak tadi subuh sudah banyak yang pulang lagi. Dan kita memang beritahu tidak ada apa-apa, artinya kondisi tetap tenang," terangnya.
Semalam Gunung Gamalama meletus dan mengeluarkan abu vulkanik. Warga yang panik mendengar letusan pun segera bergegas mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Gunung Gamalama telah dinaikkan statusnya dari waspada ke siaga. Gunung Gamalama merupakan salah satu gunung api yang ada di Provinsi Maluku Utara. Selain gunung ini, masih ada Gunung Gamkonora di Kabupaten Halmahera Barat, Gunung Ibu dan Gunung Dakona yang berada di Kabupaten Halmahera Utara, serta Gunung Kiebesi di Halmahera Selatan.
Gunung Gamalama memiliki ketinggian sekitar 1.715 meter di atas permukaan laut. Gunung Gamalama terakhir kali meletus pada tahun 2003 lalu dan tidak menimbulkan korban jiwa.