Pra Seminar :
Kaitan Peningkatan Risiko Bencana dengan Pencapaian MDGs
Yang saya hormati Bapak dan Ibu Narasumber, Pembahas, Moderator, dan Peserta Kegiatan Seminar Kaitan Peningkatan Resiko Bencana dengan Pencapaian MDGs
Dalam rangkaian Annual Scientific Meeting FK UGM, Senin, 16 Maret 2015, Pokja Bencana FK UGM Bekerjasama dengan Pusat Kebijakan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK UGM mengadakan seminar bencana dengan Topik “Kaitan Peningkatan Risiko Bencana dengan Pencapaian MDGs”
Bapak dan Ibu, Forum Diskusi Pra-Seminar melalui email ini ditujukan untuk menyamakan pemahaman diantara penyelenggara, narasumber, pembahas, dan peserta yang terlibat mengenai topik dan materi seminar ini.
Gambaran menyeluruh mengenai kegiatan ini terlampir pada TOR Blended Advokasi berikut sebagai acuan bagi kita bersama mengenai rangkaian kegiatan seminar ini yang terbagi menjadi tiga tahap:
Tahap 1: Pra Seminar: Perumusan Tujuan Bersama
Tahap 2: Kegiatan Seminar
Tahap 3: Pasca seminar: Publikasi, advokasi, dan rencana tindak lanjut
Tujuannya adalah agar kegiatan seminar dapat menjadi dasar pijakan kita bersama untuk memberikan rekomendasi
Forum ini dilakukan hingga menjelang Senin, 16 Maret 2015, merupakan rangkaian kegiatan Tahap 1: Pra seminar: Perumusan Tujuan Bersama. Dilakukan melalui email grup.
Bapak dan Ibu sekalian, kita mulai diskusi ini dengan mengingatkan tujuan seminar ini adalah:
- Terbentuknya pemahaman mengenai peningkatan risiko bencana dan dampaknya pada pencapaian target kesehatan di Indonesia terutama pada pencapaian MDGs 4 dan 5 (Ibu dan Anak yang merupakan populasi rentan bencana).
- Terbentuknya pemahaman mengenai pentingnya masalah kesehatan reproduksi pada saat situasi bencana
- Terbentuknya pemahaman berdasarkan bukti penelitian mengenai dampak perubahan iklim dengan kejadian bencana dan peningkatan kasus penyakit di masyarakat.
- Terbentuknya pemahaman mengenai penguatan peran sektor kesehatan dalam menghadapi peningkatan risiko bencana untuk pencapaian target kesehatan pasca MDGs
Seminar ini akan terbagi dalam tiga sesi:
Sesi 1: Dampak peningkatan risiko bencana terhadap pencapaian MDGs 4 dan 5
Sesi pertama ini penyelenggara ingin narasumber pertama menyampaikan mengenai pencapaian MDGs 4 dan 5 serta target yang harus dicapai pasca MDGs. Selain itu, pembicara diharapkan juga dapat menyampaikan analisisnya mengenai faktor dan penyebab angka capaian MDGs 4 dan 5 juga hal-hal yang mungkin berkaitan dengan kesehatan ibu dan anak pada beberapa bencana besar di Indonesia dalam beberapa tahun ini.
Masih di sesi pertama, penyelenggara ingin narasumber kedua menyampaikan mengenai temuan angka kesakitan dan kematian ibu dan anak pada saat bencana. Narasumber 2 dapat menyampaikan data yang ditemukan di lapangan, juga kasus yang ditemukan pada saat penanganan bencana. selain itu, mengingat fokus narasumber kedua mengenai kesehatan reproduksi, maka diharapkan narasumber ke dua dapat menyampaikan ulasannya mengenai pentingnya kesehatan reproduksi dalam kebencanaan. Hal ini dapat menjawab pertanyaan banyak peserta mengenai mengapa penting ada sub kluster kesehatan reproduksi dalam manajemen bencana kesehatan.
Sesi 2: Dampak perubahan iklim terhadap peningkatan risiko bencana dan angka kesakitan di Indonesia
Disesi kedua ini, narasumber pertama diharapkan dapat menyampaikan mengenai hasil penelitian perubahan iklim dan kesehatan yang dilakukan di Indonesia. Hasil penelitian ini harapannya dapat memberikan masukan dan membuka pandangan bahwa memang perubahan iklim sudah dirasakan baik secara langsung dan tidak sudah berpengaruh pada angka kesakitan di Indonesia.
Masih di sesi kedua, narasumber kedua diharapkan dapat menyampaikan mengenai hasil penelitian perubahan iklim dan kesehatan yang dilakukan dikawasan Asia Tenggara. Bisa juga menyampaikan mengenai surveilans penyakit di Indonesia maupun kawasan regional Asia Tenggara.
Sesi 3: Penguatan peran sektor kesehatan dalam menghadapi risiko bencana pasca MDGs
Disesi ketiga ini, penyelenggara mengharapkan narasumber pertama dapat mengulas hasil bahasan sesi 1 dan 2 yang dikaitkan dengan materi mengenai peran sektor kesehatan dalam penanggulangan krisis kesehatan dan bencana yang terjadi selama ini. Narasumber pertama menyampaikan kegiatan dan program yang sudah dilakukan berserta tantangannya serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan selanjutnya. Akan lebih baik baik, jika narasumber pertama di sesi ketiga ini dapat menghimbau peserta yang menjadi target untuk dapat membangun komitmen bersama untuk penguatan sektor kesehatan dalam menghadapi risiko bencana ke depannya.
Narasumber kedua pada sesi ketiga ini, oleh penyelenggara diharapkan juga dapat mengulas kembali masalah atau bahasan pada sesi 1 dan 2 sehingga dapat merekomendasikan peran perguruan tinggi dan akademisi kesehatan dalam bersinergi dengan pemerintah untuk penguatan sektor kesehatan dalam menghadapi risiko bencana.
Bapak ibu sekalian, kami harapkan peran aktifnya dalam memberikan masukan dan berdiskusi dalam Forum Pra-Seminar ini. Seluruh aktivitas dalam forum ini akan kami dokumentasi sebagai bahan diskusi dan perumusan rekomendasi ke depannya.
Peserta yang kemudian ingin bergabung dalam pra seminar ini dapat mengirim konfirmasi ke email This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it. dengan subjek Tahap 1 Pra Seminar.