Kerangka Acuan Kegiatan

Rekam Jejak Manajemen Bencana Kesehatan Pasca Tsunami Aceh: Bagaimana Menilik Perkembangan Sistem Kesehatan di Indonesia dalam Menghadapi Bencana dan Krisis Kesehatan?

Peringatan 20 Tahun Bencana Tsunami Aceh (2004-2024)

Diselenggarakan oleh :

Pokja Bencana FK-KMK UGM bekerjasama dengan FK Universitas Syiah Kuala, danTsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) Banda Aceh

Pengantar

20 tahun telah berlalu ketika tsunami Aceh terjadi akibat gempa bumi di Samudra Hindia pada 24 Desember 2004, menyebabkan setidaknya 14 negara ikut terdampak kejadian tersebut. Kejadian air laut yang naik ke daratan menimbulkan fenomena langka yang mengerikan, terekam jejak di ingatan khalayak di dalam dan luar negeri. Fenomena ini di sisi lain juga menjadi momentum kebangkitan bangsa Indonesia untuk berproses dalam penanggulangan bencana, tak terkecuali di bidang kesehatan.

Menilik kembali perjalanan tersebut, FK-KMK UGM memiliki tempat tersendiri terhadap kejadian tsunami Aceh 2004. FK-KMK UGM telah turut berkontribusi dalam mengirimkan bantuan dan pendampingan untuk penanggulangan bencana tsunami Aceh di sektor kesehatan pada periode 2004 – 2008. Dari pengalaman tersebut, terbentuk pemahaman atas pentingnya manajemen bencana kesehatan dalam upaya penanggulangan bencana. Semangat untuk terut meningkatkan kemampuan dan kapasitas seluruh komponen kesehatan dalam melaksanakan manajemen bencana kesehatan membawa FK-KMK UGM untuk secara aktif mengirimkan timnya di fase tanggap darurat ke berbagai wilayah di Indonesia dan pendampingan upaya peningkatan kapasitas dalam fase pra dan pasca bencana.

Bersamaan dengan momentum Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh, Pokja Bencana FK-KMK UGM mengajak Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala untuk kembali mengingat momentum kebangkitan tersebut, mengadakan diskusi tentang rekam jejak manajemen bencana kesehatan pasca tsunami aceh, dan bagaimana menilik perkembangan sistem kesehatan di indonesia dalam menghadapi bencana dan krisis kesehatan.

Tujuan

1. Memperingati 20 tahun bencana tsunami Aceh (2004-2024)
2. Menjelaskan perkembangan kebijakan dan penanganan manajemen bencana sektor kesehatan di Indonesia
3. Menjelaskan kontribusi akademi dalam perkembangan kurikulum manajemen bencana kesehatan untuk pendidikan tenaga kesehatan
4. Memaparkan rekam jejak dinas kesehatan, organisasi, dan kementerian kesehatan dalam perkembangan sistem manajemen bencana kesehatan
5. Memaparkan perkembangan fasilitas kesehatan dalam sistem manajemen bencana kesehatan

Peserta

• Dosen-dosen Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat
• Konsultan dan tenaga ahli dalam manajemen bencana di sektor kesehatan
• Rumah Sakit di Seluruh Banda Aceh
• PERSI Aceh
• ADINKES (Asosiasi Dinas Kesehatan)
• Mahasiswa S1, S2, dan S3

Pembiayaan

Kegiatan ini akan dibiayai oleh anggaran Pokja Bencana FK-KMK UGM yang bersumber dari dana ad hoc kebencanaan FK-KMK UGM.

Tempat dan Jadwal kegiatan

Hari/Tanggal   : Senin, 23 Desember 2024
Waktu             : 08.00 – 15.00 WIB
Tempat           : Ruang Aula gedung D lantai 2 Fakultas Kedokteran USK
Link Zoom      : Meeting ID: 921 7376 8019
                        Passcode: semangat
Youtube         : http://ugm.id/Youtube20thTsunamiAceh

Susunan Acara Kegiatan

Informasi Pendaftaran

http://ugm.id/SeminarPeringatan20thTsunamiAceh

Contact Person

Pendaftaran: Dewi Catur (0818263653)
Konten: dr. Alif Indira (081215532898)

Kerangka Acuan Kegiatan

Diskusi Riset tentang Manajemen Bencana dan Dampaknya di Sektor Kesehatan:

Refleksi 20 Tahun Pasca Tsunami AceH

Forum Alumni S3 Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran dan Kesehatan FKKMK UGM dan Program Studi Doktor Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala

Pengantar

Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat kerentanan bencana alam yang tertinggi di dunia. Berbagai macam bencana dapat terjadi seperti gempa bumi, tsunami, tanah longsor, letusan gunung berapi, banjir, dan kekeringan (APCC, 2017). Bencana Tsunami Aceh yang terjadi 20 tahun yang lalu menjadi salah satu tonggak pengingat penting di Indonesia.

Pengalaman menghadapi berbagai krisis kesehatan akibat bencana alam menunjukkan pentingnya riset mengenai manajemen bencana dan dampaknya di sektor kesehatan dari berbagai bidang ilmu kedokteran-kesehatan, mencakup biomedis, klinis, kesehatan masyarakat, gizi, keperawatan, dan pendidikan. Riset memiliki peran penting dalam mencegah, meningkatkan kesiapsiagaan, merespons bencana dan memperbaiki kondisi pascabencana atau situasi yang menimbulkan krisis kesehatan lainnya.

Forum dialog ini diadakan dalam rangkaian 20 tahun Peringatan Tsunami Aceh (2004-2024) untuk mendiskusikan mengenai aspek riset dari berbagai disiplin ilmu kedokteran-kesehatan, dengan menghadirkan narasumber dari Alumni S3 Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM, FK-KMK UGM, Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, dan pengambil kebijakan.  

Hasil diskusi ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi para akademisi, peneliti, profesi kesehatan, pengambil kebijakan, terutama yang akan menempuh studi pascasarjana di tingkat Doktoral.

Tujuan

1. Menyelenggarakan forum dialog alumni S3, mahasiswa pascasarjana, pembuat kebijakan, akademisi, dan peneliti.
2. Mengidentifikasi kebutuhan riset tentang manajemen bencana dan dampaknya di sektor kesehatan pasca Tsunami Aceh.

Sasaran

Jumlah peserta maksimal 50. Peserta diskusi tidak dikenai biaya registrasi. Pendaftaran selambatnya Selasa, 17 Desember 2024 dan dilakukan melalui link registrasi: http://ugm.id/diskusirisetaceh

Sasaran peserta adalah:

1. Alumni Program Doktor dan Magister di bidang kedokteran-kesehatan
2. Calon mahasiswa pascasarjana
3. Akademisi dan peneliti
4. Direktur-manajer fasilitas pelayanan kesehatan
5. Pengelola institusi pendidikan kesehatan
6. Dinas Kesehatan dan Pemerintah Daerah
7. Lembaga riset

Tempat dan Jadwal Kegiatan

Hari/Tanggal     : Selasa, 24 Desember 2024
Waktu              : 08.00 – 16.00 wib
Tempat            : Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Susunan Acara