logo2

ugm-logo

PENYUSUNAN RENCANA PENANGANAN BENCANA DI RUMAH SAKIT

Kerangka Acuan Kegiatan
Seminar dan Workshop Online

PENYUSUNAN RENCANA PENANGANAN BENCANA DI RUMAH SAKIT
(HOSPITAL DISASTER PLAN)

2 – 3 november 2020

Latar Belakang

Bencana yang terjadi akan mengakibatkan korban massal di rumah sakit. Rumah sakit sebagai rujukan harus siap menangani peristiwa korban massal. Rumah sakit memegang peranan utama dalam kesiapan penanggulangan bencana dan dalam menangani korban bencana. Dua hal pokok yang harus dapat dilakukan oleh rumah sakit dalam kesiapsiagaan bencana adalah dukungan kemampuan teknis medis (Medical Support) dan dukungan kemampuan manajerial (Management Support).

Amanat menyusun rencana penanganan bencana di rumah sakit tercantum dalam UU NoMOR 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, pasal 29 yang salah satu poinnya berbunyi bahwa “Rumah sakit mempunyai kewajiban memiliki sistem pencegahan kecelakaan dan penanggulangan bencana”. Selanjutnya pada penilaian akreditasi RS menggunakan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi 1 tahun 2018, salah satu elemen penilaian Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) 6 adalah rumah sakit mengembangkan dan memelihara program manajemen disaster untuk menanggapi keadaan disaster serta bencana alam atau lainnya yang memiliki potensi terjadi dimasyarakat. Dalam SNARS juga diharapkan RS harus mampu melakukan Self Assesment terkait kesiapan menghadapi bencana.

Rumah sakit yang belum memiliki dokumen Hospital Disaster Plan (HDP) akan kesulitan untuk mengoperasionalkan manajemen penanganan bencana mulai dari pembagian tugas yang jelas, alur komunikasi dan rencana alternatif. Demikian juga akan terjadi bagi rumah sakit yang sudah memiliki dokumen HDP namun hanya sebatas dokumen dan belum operasional. Rumah sakit harus memahami bahwa HDP adalah sebagai salah satu bentuk kesiapan rumah sakit untuk menghadapi bencana alam dan bencana non alam. Seperti situasi sekarang dunia telah digemparkan dengan terjadinya bencana non alam pandemik COVID-19. Masalah yang dihadapi rumah sakit akan semakin kompleks karena rumah sakit harus memikirkan bagaimana memutuskan mata rantai penularan di rumah sakit dan bagaimana untuk menghadapi lonjakan pasien. Pada dasarnya konsep penanganan pandemi ini sama dengan penanganan bencana, perbedaannya terletak pada sifat agen kausatif virus. Hal ini juga sudah tertuang dalam SNARS edisi 1.1 tahun 2020.

Dengan demikian sudah saatnya rumah sakit memahami bahwa HDP yang operasional ini sangat penting dipersiapkan sejak sekarang, serta mencakup semua rencana kebutuhan dan penanganan bencana alam dan non alam. HDP yang disusun dalam bentuk dokumen berisi potensi bencana yang dihadapi rumah sakit, aktivasi sistem komando, prosedur pengananan bencana, fasilitas saat bencana dan alur komunikasi. HDP ini merupakan dokumen yang bersifat hidup (update) dan menjadi satu sistem untuk memenuhi kebutuhan menuju Safe Hospital yang dapat digunakan dalam keadaan krisis kesehatan sehari - hari di rumah sakit.

Tujuan

  • Peserta memahami Rencana Penanggulangan Bencana di Rumah Sakit (HDP) harus menyesuaikan dengan karakteristik di tiap rumah sakit.
  • Peserta mampu memahami dan menyusun HDP berdasarkan template yang ada.
  • Peserta mampu membuat Plan of Action tentang penanganan bencana.

Proses Kegiatan

Workshop ini akan dilaksanakan secara online. Proses kegiatan sebanyak 2 kali pertemuan meliputi penyampaian materi dan teknik penyusunan HDP.

Output Kegiatan

Setelah melalui proses workshop maka peserta akan mampu memahami teknik penyusunan HDP

Tenaga Konsultan dan Asisten Konsultan

  • dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD
  • dr. Handoyo Pramusinto, SpB
  • dr. Sulanto Saleh Danu, Sp.FK
  • dr. Bella Donna, M.Kes
  • Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt
  • Madelina Ariani, SKM, MPH
  • Happy Pangaribuan, SKM, MPH

Jadwal dan Materi Kegiatan

Hari tanggal      : Senin - Selasa/2 - 3 November 2020
Pukul               : 09.00 – 12.00 WIB
Tempat           : di tempat masing-masing

Rundown Kegiatan

Hari Pertama : Senin, 2 November 2020
Waktu Materi/Kegiatan Narasumber/ fasilitator
09.00 – 09.10 Pembukaan

09.10 – 09.40

09.40 – 09.50

Materi 1: Akreditasi (SNARS) dan Komponen HDP di RS

Diskusi

dr. Bella Donna, M.Kes

Materi

09.50 – 10.20

10.20 – 10.35

Materi 2 : Logistik Medik, Manajemen Relawan dan Fasilitas Diskusi

Diskusi

Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt

Materi

 

 

10.35 – 11.05

11.05 – 11.20

Materi 3 : Sistem Komando dan Pengorganisasian

Diskusi

dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD

Materi

11.20 – 11.50 Penugasan Sistem Komando dan Pengorganisasian Fasilitator dan Peserta
11.50 – 12.00 Penutupan hari I dan Arahan Hari II
Hari Kedua : Selasa, 3 November 2020
Waktu Materi/Kegiatan Narasumber/ fasilitator
09.00 – 09.05 Pengantar kegiatan II Moderator

09.05 – 09.35

09.35 – 09.50

Materi 4: Pengendalian Penyakit Infeksi

Diskusi

dr. Handoyo Pramusinto, SpB

09.50 – 10.20 Materi 5 : Analisis Risiko, Hospital Safety Indeks, SOP

Madelina Ariani, SKM, MPH

Materi

 

10.20 – 11.00 Diskusi dan Penugasan Analisis Risiko dan HSI Fasilitator dan Peserta

11.00 – 11.30

11.30 – 11.50

Materi 6 : Surveilans Kesehatan, Data Informasi dan komunikasi

Diskusi

Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt

Materi

11.50 – 11.55 Pengisian Kirkpatrick Moderator dan peserta
11.55 – 12.00 Penutupan

Download File Pendukung

 

Penutup

Demikian kerangka acuan kegiatan Seminar dan Workshop Rencana Penyusunan Penanggulangan Bencana di Rumah Sakit (Hospital Disaster Plan). Kami berharap Rumah Sakit dapat memahami Teknik penyusunan dokumen Hospital Disaster Plan. Sebagai lembaga riset dan konsultasi, Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (PKMK FK-KMK) UGM, akan memberikan sumbangan pengembangan inovasi dalam dunia keilmuan di bidang kesehatan dan Manajemen Bencana di Rumah Sakit.

Contact Person :

Konfirmasi Kepesertaan   : Dewi Catur (0818263653)
Konfirmasi Konten          : Happy R Pangaribuan (085358727172)

PENYUSUNAN RENCANA PENANGGULANGAN BENCANA DAN KRISIS KESEHATAN DI DAERAH (DINAS KESEHATAN DISASTER PLAN)

Seminar dan Workshop Online

PENYUSUNAN RENCANA PENANGGULANGAN BENCANA DAN KRISIS KESEHATAN DI DAERAH
(
DINAS KESEHATAN DISASTER PLAN)

4 – 5 November 2020

 

TOR

LATAR BELAKANG

Indonesia tercatat sebagai negara yang memiliki potensi bencana di hampir semua wilayahnya. Bencana ini tidak hanya berfokus pada bencana alam saja, namun bencana non alam seperti pandemi akan terus mengancam kehidupan manusia. Potensi terjadinya bencana ini tidak dapat diprediksi sehingga perlu diantisipasi dengan memperkuat sistem manajemen penanganan bencana sektor kesehatan. Dinas kesehatan sebagai leading sektor di bidang kesehatan penting mempersiapkan kapasitas dalam menghadapi bencana dan harus menyiapkan dokumen rencana penanggulangan bencana.

Amanat menyusun rencana penanganan bencana di Dinas Kesehatan tercantum pada UU 36 Tahun 2009 pasal 82 ayat (1) menyatakan bahwa pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat bertanggung jawab atas ketersediaan sumber daya, fasilitas dan pelaksanaan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan berkesinambungan pada bencana. Dinas kesehatan juga berperan dalam upaya mendorong dan mensosialisasikan Hospital Disaster Plan bagi rumah sakit umum dan swasta di wilayah kerjanya, termasuk juga untuk penanggulangan bencana di tingkat puskesmas.

Kementrian Kesehatan Indonesia dan beberapa lembaga juga mendampingi dinas kesehatan dalam penyusunan dokumen rencana penanggulangan bencana. Namun demikian implementasi dokumen tersebut belum optimal beroperasi di lapangan, ketidakjelasan sistem komando kerap sekali masih menjadi kendala utama. Tentu ini akan semakin sulit bagi dinas kesehatan yang belum memiliki dokumen perencanaan penanggulangan bencana. Kendala sistem komando mulai dari pembagian tugas yang kurang jelas, alur komunikasi yang belum optimal dan tidak ada rencana alternatif sangat menghambat kecepatan respon penanganan bencana.

Seperti situasi saat ini, dunia telah digemparkan dengan terjadinya bencana non alam pandemik COVID-19. Masalah yang dihadapi akan semakin kompleks, artinya peran dinas kesehatan tidak hanya sekedar sebagai pembuat kebijakan namun harus mampu menjamin bahwa perencanaan yang sudah disusun sebelumnya bisa mengakomodir segala kebutuhan penanganan bencana termasuk dalam pemutusan mata rantai penularan dan menghadapi lonjakan pasien. Dengan demikian sudah saatnya Dinas Kesehatan memperkuat kapasitas penanganan bencana di daerah melalui satu perencanaan yang operasional, yang hidup dan mencakup semua rencana kebutuhan dan penanganan bencana alam dan non alam.

Seminar dan workshop ini akan membahas bagaimana upaya penyusunan dokumen rencana penanggulangan bencana dinas kesehatan (Dinkes Disaster Plan), apa saja komponen dan indikatornya, bagaimana pengaktifan klaster kesehatan pada saat bencana, hingga sharing pengalaman dalam mengembangkan dokumen tersebut.

TUJUAN

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas daerah dan Dinas Kesehatan kabupaten/kota dalam menyusun rencana penanggulangan bencana dan krisis kesehatan di daerahnya.

PROSES KEGIATAN

Seminar dan workshop ini akan dilaksanakan secara online. Proses kegiatan sebanyak 2 kali pertemuan meliputi penyampaian materi dan penugasan.

OUTPUT KEGIATAN

Peserta memahami pentingnya dinas kesehatan memiliki perencanaan penanggulangan bencana dan krisis kesehatan di daerah. Selanjutnya, peserta memahami Teknik penyusunan dokumen Dinas Kesehatan Disaster Plan.

PESERTA

Peserta kurang lebih berjumlah 25- 40 orang yang berasal dari

  • Dinas Kesehatan Provinsi
  • Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota

Peserta dari masing-masing dinas terdiri dari:

  • Kepala Dinas, sekretaris
  • Bidang/bagian yang mengurusi rujukan, wabah, bencana, krisis kesehatan
  • Tim penanggulangan bencana dinkes *jika sudah terbentuk
  • 2-3 orang tim kecil sebagai tim penyusun

TENAGA KONSULTAN DAN ASISTEN KONSULTAN

  • dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD
  • dr. Handoyo Pramusinto, SpB
  • dr. Sulanto Saleh Danu, Sp.FK
  • dr. Bella Donna, M.Kes
  • Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt
  • Madelina Ariani, SKM, MPH
  • Happy Pangaribuan, SKM, MPH

 

Jadwal dan Materi Kegiatan

Hari tanggal        : Rabu-Kamis/4-5 November 2020
Pukul                 : 10.00 – 12.00 WIB
Tempat             : di tempat masing-masing

Rundown Kegiatan

Hari Pertama : Rabu, 4 November 2020
Waktu Materi/Kegiatan Narasumber/ fasilitator
09.00 – 09.10 WIB Pembukaan

09.10 – 09.40 WIB

09.40 – 09.50 WIB

Materi 1: Kebijakan dan Komponen penyusunan rencana penanggulangan bencana di Dinas Kesehatan

Diskusi

dr. Bella Donna, M.Kes

Materi

Video

09.50 – 10.20 WIB

10.20 – 10.35 WIB

Materi 2 : Standar Pelayanan Minimum dan Surveilans Kesehatan

Diskusi

Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt

Materi

Video

10.35 – 11.05 WIB

11.05 – 11.20 WIB

Materi 3 : Sistem Komando dan Pengorganisasian

Diskusi

dr. Hendro Wartatmo, SpB.KBD

Materi

Video

11.20 – 11.50 WIB materi 4 : Rencana Operasi

dr Bella Donna MKes

Materi

Video

 

11.50 – 12.00 WIB Penutupan hari I dan Arahan Hari II
Hari Kedua : Kamis, 5 November 2020
Waktu Materi/Kegiatan Narasumber/ fasilitator
09.00 – 09.10 WIB Pembukaan Fasilitator

09.10 – 09.40 WIB

09.40 – 09.50 WIB

Materi 5 : Logistik Medik, Manajemen Relawan dan Fasilitas

Diskusi

dr. Sulanto Saleh Danu, Sp.FK

 

09.50 – 10.20 WIB Materi 6 : Analisis Risiko dan Pengembangan Skenario

Madelina Ariani, SKM, MPH

Video

 

10.20 – 10.50 WIB Diskusi dan Penugasan Analisis Risiko dan Pengembangan Skenario Tim PKMK FK-KMK UGM

10.50 – 11.20 WIB

11.20 – 11.30 WIB

Materi 7 : Form, Data Informasi dan Komunikasi

Diskusi

Gde Yulian Yogadhita M.Epid, Apt

Video

11.30 – 11.50 WIB Materi 8 : Penyusunan Peta risiko dan Peta Respon

Madelina Ariani, SKM, MPH

Materi

11.50 – 12.00 WIB Penutupan

 

PENUTUP

Demikian kerangka acuan kegiatan Seminar dan Workshop Rencana Penyusunan Penanggulangan Bencana di Daerah (Dinas Kesehatan Disaster Plan). Kami berharap Dinas Kesehatan dapat memahami Teknik penyusunan dokumen Dinas Kesehatan Disaster Plan. Sebagai lembaga riset dan konsultasi, Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (PKMK FK-KMK) UGM, akan memberikan sumbangan pengembangan inovasi dalam dunia keilmuan di bidang kesehatan dan Manajemen Bencana di daerah dalam hal ini Dinas Kesehatan.

 

Contact Person :

Konfirmasi Kepesertaan      : Dewi Catur (0818263653)
Konfirmasi Konten             : Happy R Pangaribuan (085358727172)

 

 

Di dunia magis kasino online, Spin Gratis adalah salah satu bonus yang paling dicari, menawarkan pemain kesempatan untuk memutar gulungan permainan slot tanpa mempertaruhkan uang mereka sendiri. Pemain Austria memiliki berbagai pilihan fantastis untuk menikmati bonus ini, dan panduan komprehensif kami untuk https://smartbonus.at/freispiele/ Free Spins memberikan wawasan mendetail tentang penawaran Free Spins terbaik yang tersedia. Panduan ini dirancang untuk membantu pemain pemula dan berpengalaman menavigasi berbagai bonus Free Spins yang ditawarkan oleh kasino online top Austria. Panduan kami mempelajari mekanisme Free Spins, menjelaskan cara kerjanya dan cara memaksimalkan potensinya. Baik itu bagian dari paket sambutan atau penawaran yang berdiri sendiri, penting untuk memahami syarat dan ketentuan, seperti persyaratan taruhan dan batasan permainan. Perbandingan dan ulasan kami tentang berbagai penawaran spin gratis memastikan Anda memiliki informasi terbaru di ujung jari Anda. Kami juga memberikan tips ahli tentang cara mendapatkan hasil maksimal dari putaran gratis ini dan meningkatkan peluang Anda untuk mengubahnya menjadi kemenangan nyata. Dengan panduan kami, Anda akan diperlengkapi dengan baik untuk memanfaatkan penawaran spin gratis terbaik di Austria, menjadikan setiap sesi slot lebih menarik dan berpotensi memberi Anda hadiah.